Suara.com - Terungkap sosok Nanang Irawan alias Gimbal (45), terduga pembunuh aktor laga pemeran sinetron Misteri Gunung Merapi 3 Sandy Permana yang kini masih buron. Ternyata Nanang Gimbal yang kerap disapa 'Limbad' dikenal sebagai sosok pendiam oleh para tetangga korban.
Fakta itu diungkapkan oleh istri korban, Ade Andriani.
"Orangnya baik, cuma dia pendiam, pendiam saja memang begitu sifatnya," beber Ade dikutip dari Antara, Selasa (14/1/2025).
Selain itu, Ade Andriani istri korban juga mengungkap sosok terduga pelaku sebagai pribadi yang tertutup dan jarang melakukan sosialisasi dengan warga sekitar.
"Ciri-cirinya itu kalau kita di sini memanggil dia 'Limbad', karena rambutnya gimbal, terus orangnya tidak pernah ngomong, badan penuh tato," kata Ade.
Terduga pelaku tinggal bersama istri dan anak-anaknya dan sudah berdomisili di perumahan tersebut sejak 13 tahun yang lalu. Terduga pelaku diketahui juga pernah bekerja sebagai kru pada sinetron Tukang Bubur Naik Haji dan Misteri Gunung Merapi 3.

"Kami dekat cuma sama istrinya, kalau suaminya kan dia sama siapa pun dia tidak mau dekat sepertinya," katanya.
Terkuak juga jika Nanang juga sempat bertetangga dengan Sandy Permana di Perumahan TNI-Polri RT 05 RW 08, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Terduga pembunuh Sandy Permana pernah menjadi kru film.
"Nanang Irawan alias Gimbal (45) terduga pelaku pembunuhan terhadap Sandy Permana pernah tinggal berdampingan dan rumahnya bersebelahan dengan rumah korban," ujar warga bernama Bambang Prayitno (56).
Baca Juga: Penghina Prabowo Kini jadi Stafsus Menkomdigi, Rudi Valinka Disamakan Akun Fufufafa!
![Istri Sandy Permana, Ade Andriani ditemui di kediamannya di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2025). [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/13/78364-istri-sandy-permana-ade-andriani.jpg)
Setelah sempat bertetangga dengan Sandy Permana, Nanang akhirnya menjual rumahnya dan memilih pindah di rumah yang tak jauh dengan kediaman korban.