Biar Tak Bikin Gaduh, DPRD Jakarta Minta Sosialisasi Mengatasi Air Keruh Digencarkan

Selasa, 14 Januari 2025 | 09:36 WIB
Biar Tak Bikin Gaduh, DPRD Jakarta Minta Sosialisasi Mengatasi Air Keruh Digencarkan
Dok: PAM Jaya
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Komisi C DPRD DKI Jakarta, Suhud Alynudin menyoroti minimnya pengetahuan masyarakat dalam mengatasi masalah air keruh dari jaringan air bersih perpipaan. Persoalan ini dinilainya bukan masalah besar tapi kerap membuat gaduh.

Biasanya, air keruh muncul usai adanya perbaikan pipa atau penambahan sambungan oleh pihak Perumda Air Minum (PAM) Jaya.

Cara mengatasinya hanya dengan melakukan flushing atau membilas dengan membiarkan air keran mengali untuk beberapa saat.

Setelah ditunggu, maka air kembali menjadi bersih seperti awal dan bisa dikonsumsi lagi.

Meski demikian, Suhud mengatakan, banyak masyarakat yang tak mengetahui cara penanganannya. Mereka akhirnya terlanjur melakukan komplain atau mengeluh soal ini.

"Peningkatan perlu dilakukan pada aspek informasi, terutama dalam sosialisasi mengenai pemeliharaan, seperti yang terjadi saat ini dengan flushing air yang keruh," ujar Suhud kepada wartawan, Senin (13/1/2025).

"Sosialisasi yang terlambat bisa memicu keluhan dari masyarakat," lanjutnya.

Lebih lanjut, Suhud menilai PAM Jaya melalui hotline LAPOR PAM 1500-223 sebenarnya sudah bekerja dengan cukup baik. Aduan pelanggan direspons dengan cepat dan ditangani sesuai tingkat kesulitannya.

"Sejauh ini, komplain masyarakat terkait gangguan yang terjadi sudah diantisipasi dan ditangani dengan baik oleh PAM Jaya," pungkasnya.

Baca Juga: Tarif Naik, Ketua DPRD DKI Minta PAM Jaya Bantu Warga Miskin Bayar Tagihan Air

Sebelumnya, Direktur Utama Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya, Arief mempersilakan warga Jakarta untuk melapor kepada pihaknya jika ada keluhan terkait layanan air bersih di Jakarta. Apalagi, mulai tahun 2025 ini, tarif layanan air bersih sudah mulai naik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI