Suara.com - Publik tengah ramai membicarakan keberadaan pagar laut yang membentang di lepas pantai Tangerang sepanjang 30 kilometer.
Keberadaan pagar laut di dekat kawasan Proyek Stratigis Nasional (PSN) Tropical Coastland di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 disorot banyak pihak, salah satunya Rocky Gerung.
Dia turut mempertanyakan ihwal keberadaan pagar laut, siapa yang bangun, dan apa tujuannya.
"Iya sejumlah berita di awal tahun memang sedikit membingungkan yang pertama viral bahwa ada pagar sepanjang 30 km yang memagari laut utara dari PIK sampai ke Tangerang Banten. Dan tidak ada penjelasan siapa yang pasang itu. Itu kan tidak mungkin dipasang oleh Bandung Bondowoso semalam," ujar Rocky dikutip dari kanal YouTube miliknya, Jumat (10/1/2025).
Rocky menyangsikan jika pemerintah tidak mengetahui perihal pemasangan pagar laut yang membentang cukup panjang.
"Jadi bagaimana mungkin pemerintah tidak mengetahui bahwa pemasangan itu demi apa itu, kalau pemerintah yang pasang tentu dengan sendirinya ada penjelasan kalau yang pasang adalah anak-anak BEM Tangerang misalnya, buat pasang spanduk untuk adili Jokowi misalnya aja. Tapi itu tiba-tiba ada viralnya 30 KM, bagaimana mungkin laut itu dipagari untuk hal yang tidak kita ketahui?" katanya lagi.
Terlepas dari rasa penasaran Rocky Gerung, pagar laut telah menjadi viral. Baru-baru ini pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan pemasangan pagar tersebut. Lantas apa itu pagar laut?
Apa itu Pagar Laut?
Pagar laut memiliki struktur dari bambu dan paranet yang membentang sepanjang 30,16 kilometer dengan ketinggian sekitar 6 meter di lepas pantai. Melintasi 16 kecamatan.
Baca Juga: Sebut Pagar Laut Misterius 30 Km Upaya Privatisasi Laut, KNTI: Ganggu dan Ancam Kehiduapan Nelayan
Pada bagian bawahnya diberi pemberat karung pasir. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, pagar laut ini memiliki pintu di setiap 400 meter, cukup untuk perahu melintas.