"Di situ polisi tuh lu liat, yang cepat naik pangkat kayak Wisnu ya. Dugaan gua, dia cepet naik pangkat itu karena sering nyogok, sering nyuap ke atasan. Di situ, makanya, bisa naik pangkat. Mungkin lu pun juga tahu, tapi lu gak berani ngomongin hal itu. Gua berani, mau dipenjara besok, gua siap ya," sambungnya.
![Alvin Lim [Instagram/@alvinlim_official]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/01/05/96561-alvin-lim-instagramatalvinlim-official.jpg)
Lewat wasiatnya kepada Deddy Corbuzier, Alvin Lim juga mengaku rela nyawanya dipertaruhkan asalkan Indonesia benar-benar bisa bersih dari praktik korupsi.
"Kalau nyawa seorang Alvin Lim perlu hilang, biar Indonesia bisa merdeka dari korupsi, gua kasih Ded. Walapun anak-bini gue gak rela, gua kasih nyawa gua. Karena kalau gua bisa bikin Indonesia bebas dari korupsi, anak dan bini gue juga happy. Dan bukan cuma dia, seluruh masyarakat Indonesia dapat impact-nya di situ," ungkapnya.
Di akhir video, Alvin Lim juga sempat menyinggung pangkat Letnan Kolonel (Letkol) tituler yang diberikan Presiden Prabowo Subianto kala menjabat Menteri Pertahanan (Menhan) kepada Deddy Corbuzier. Semestinya, kata Alvin Lim, Deddy Corbuzier bisa lebih menyuarakan aspirasi masyarakat atas gelar kehormatan militer tersebut.
"Gua heran Ded, Lu badan gede, kata lu nyalinya gede, lu pakai baju tentara, tentara itu belain Indonesia. Tapi dalam perbuatan lu, konten-konten lu, kagak ada yang bermutu Ded gua liat. Mana ada yang mengedukasi, menginformasi masyarakat, gak ada. Lu seorang kolonel, tentara lho," ujar Alvin Lim.