Suara.com - Operasional LRT Jabodebek sempat mengalami gangguan pada Senin (6/1/2025). Kejadian ini membuat sejumlah penumpang yang sedang menaiki kereta harus dievakuasi.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan gangguan terjadi pada TS 15 di lintas antara Bekasi Barat - Cikunir 2, yang menyebabkan keterlambatan perjalanan kereta. Mewakili PT Kereta Api Indonesia (Persero), ia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pengguna.
"Gangguan teknis ini terjadi pada pukul 9.35 WIB dan berdampak pada perjalanan sejumlah layanan LRT Jabodebek," ujar Mahendro kepada wartawan, Senin (5/1/2025).
Meskipun terjadi gangguan pada beberapa lintas, relasi Dukuh Atas BNI - Harjamukti disebutnya tetap berjalan normal tanpa gangguan sepanjang kejadian.
Baca Juga: Kenali Penyebab Anxiety Disorder, Ikatan Dokter Indonesia Berikan Solusi Pengobatan
"Sebagai langkah penanganan untuk gangguan tersebut, Tim LRT Jabodebek telah melakukan evakuasi terhadap 35 penumpang menggunakan TS 23 yang menuju Stasiun Bekasi Barat," ungkapnya
Selain itu, sempat dilakukan rekayasa operasional dengan mengubah relasi perjalanan dari Dukuh Atas BNI-Jatimulya menjadi Dukuh Atas BNI-Cikunir 1, yang kemudian dilanjutkan dengan TS 23 dari Cikunir 1-Jatimulya.
Lebih lanjut, ia menyatakan saat ini seluruh layanan LRT Jabodebek kembali berjalan sesuai dengan jadwal yang ditentukan dan operasional LRT Jabodebek telah kembali normal.
"Seiring dengan pemulihan operasional, kami berkomitmen untuk menjaga keandalan dan keselamatan perjalanan LRT Jabodebek. Kami mengucapkan terima kasih atas pengertian dan kesabaran pengguna selama proses normalisasi ini," pungkasnya.
Baca Juga: Kenali Penyebab Gangguan Menstruasi, IDI Ciamis Berikan Informasi Pengobatan