Kaget Shin Tae-yong Dipecat, Komisi X ke PSSI: Pengganti STY Harus Bisa Loloskan Indonesia ke Piala Dunia

Senin, 06 Januari 2025 | 15:02 WIB
Kaget Shin Tae-yong Dipecat, Komisi X ke PSSI: Pengganti STY Harus Bisa Loloskan Indonesia ke Piala Dunia
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan instruksi dari pinggir lapangan saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Australia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hardrian Irfani, berharap pengganti Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas sepak bola Indonesia bisa lebih baik. Pengganti STY diharapkan bisa membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. 

"Kami berharap pengganti STY harus lebih baik dan mampu membawa Indonesia lolos sebagai peserta di Piala Dunia," kata Lalu kepada Suara.com, Senin (6/1/2025). 

Di sisi lain, Lalu menyayangkan, atas pemecatan terhadap STY. Sebab pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut telah membuat perubahan. 

"Kami menyayangkan sebenarnya, karena STY sudah mampu mengubah Timnas menjadi team yang luar biasa dan diperhitungkan oleh negara lain," ujarnya. 

Baca Juga: Segera Panggil PSSI, Komisi X DPR Tak Percaya Shin Tae-yong Dipecat: STY Mampu Ubah Timnas jadi Luar Biasa

Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia (pssi.org)
Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia (pssi.org)

Kendati begitu, ia mengatakan, menghormati apa pun yang telah menjadi keputusan dari PSSI untuk mendepak STY. 

"Tentu kami menghormati keputusan PSSI. Pasti PSSI punya pertimbangan dan target terutama untuk tembus piala dunia," ujarnya. 

PSSI Resmi Pecat STY

Hari ini, Shin Tae-yong alias STY resmi dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia. Pemecatan STY diumumkan langsung oleh Ketum PSSI, Erick Thohir. 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (tengah) bersama Wakil Ketua PSSI Zainudin Amali (kiri) dan Sekjen PSSI Yunus Nusi (kanan) menyampaikan keterangan resmi dalam konferensi pers di Gedung Danareksa, Jakarta, Senin (6/1/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir (tengah) bersama Wakil Ketua PSSI Zainudin Amali (kiri) dan Sekjen PSSI Yunus Nusi (kanan) menyampaikan keterangan resmi dalam konferensi pers di Gedung Danareksa, Jakarta, Senin (6/1/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]

Erick Thohir juga mengungkap alasan PSSI memecat STY. Dia mengakui terdapat beberapa aspek yang tak berjalan atau tak sesuai rencana yang disepakati. 

Baca Juga: Diprediksi jadi 10 Pemimpin Berpengaruh 2025, Rocky Gerung Sebut Tantangan Prabowo Tinggalkan Jokowi: Kalau Tidak...

Dalam konferensi pers, Erick menjelaskan bahwa dasar utama dari pemecatan STY adalah tujuan besar PSSI agar Timnas Indonesia bisa melangkah ke Piala Dunia. 

Dia membongkar dua masalah utama STY di Timnas Indonesia, yakni soal komunikasi yang tak berjalan baik, serta filosofi permainan dan taktik yang diterapkan. 

Untuk aspek pertama, Shin Tae-yong diketahui tak kunjung bisa berbahasa Indonesia. Dia juga tak mampu berkomunikasi dengan bahasa Inggris. 

Selain itu, aspek taktik juga jadi sorotan. STY memang berhasil membawa Timnas Indonesia untuk pertama kali lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia zona Asia, tetapi kinerjanya diragukan bisa meloloskan Garuda ke putaran final.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI