Suara.com - Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf mengatakan pihaknya ingin berkontribusi terkait program pemerintah ikhwal pemberian makan bergizi gratis.
“Ya tentu kami ingin berkontribusi, memang ada ruang kontribusi di situ. Kami sekarang sedang menunggu bagaimana konstruksi yang dibangun pemerintah untuk pengelolaan program makan siang ini,” kata Yahya, saat di Gedung PBNU, Jakarta, Jumat (3/1/2025).
Sejauh ini, lanjut Yahya, pihaknya tengah menginisiasi sejumlah hal, antara lain yang membangun jaringan retail yang sekarang sudah mulai jalan.
“Kita mulai dari Jember dan kita akan mengembangkan ke berbagai daerah. Kami juga mengembangkan ke beberapa titik usaha agrobisnis antara lain di Magelang dan di Jawa Timur juga di Jogja juga ada,” jelas Yahya.
Baca Juga: Nama Jokowi Jadi Finalis Tokoh Paling Korup Versi OCCRP, Gus Yahya: Bagian dari Kampanye Politik
Beberapa pesantren juga telah dijadikan sebagai pilot project kegiatan makan bergizi gratis. Jika hal itu telah berjalan, Yahya yakin NU dapat berkontribusi dalam program tersebut.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama lagi ini semuanya akan menjadi model yang lebih jelas sekarang berbagai macam instrumen standarnya sudah dikerjakan,” jelasnya.
“Mudah-mudahan tentu saja kami berharap NU bisa memberikan kontribusi yang signifikan dalam soal ini,” tambahnya menandaskan.