Pengamat Sebut Kemesraan Anies-Ahok Bakal Permudah Pramono-Rano Tunaikan Janji Kampanye Pilkada Jakarta

Kamis, 02 Januari 2025 | 15:27 WIB
Pengamat Sebut Kemesraan Anies-Ahok Bakal Permudah Pramono-Rano Tunaikan Janji Kampanye Pilkada Jakarta
Para mantan gubernur DKI Jakarta termasuk Anies dan Ahok turut menghadiri acara Bentang Harapan JAKasa yang digelar di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (31/12/2024) sore. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menyoroti soal momen mesra antara dua eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ini menunjukkan keduanya sebagai mantan kepala daerah Jakarta bakal memberi dukungan penuh pada penerusnya.

Saat ini, pasangan Pramono Anung-Rano Karno tinggal menunggu penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pelantikan sebagai gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta terpilih.

Momen kebersamaan itu juga mengindikasikan Anies-Ahok yang sempat bersaing dalam perpolitikan kini memiliki hubungan harmonis.

"Duduk berdampingan dan saling berbisik Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam acara Bentang Harapan JakAsa di Balai Kota Jakarta mengindikasikan makin eratnya hubungan kedua tokoh nasional tersebut," ujar Jamiluddin kepada wartawan, Kamis (2/12/2024).

Baca Juga: Heboh! Jokowi Dinobatkan Tokoh Terkorup 2024 versi OCCRP, Netizen Bandingkan dengan Anies Baswedan

"Keeratan hubungan Anies-Ahok diharapkan dapat tertular ke pendukungnya. Setidaknya hubungan pendukung Anies dan Ahok dapat lebih cair sehingga warga Jakarta lebih tentram dan harmonis," lanjutnya.

Dangan adanya dukungan dari Anies-Ahok, maka Pramono-Rano diyakininya akan lebih mudah dalam merealisasi janji politik.

"Harmonisnya pendukung Anies dan Ahok dapat menjadi kekuatan dalam membantu Pramono-Rano membangun Jakarta. Hal itu akan memudahkan Pramono-Rano merealisir janji-janji politiknya saat kampanye Pilkada 2024," ungkapnya.

Ia pun menduga keduanya secara bersamaan bakal menyatakan dukungan kepada Pramono-Rano menjelang pelantikan sebagai kepala daerah.

"Meskipun dukungan itu sudah disampaikan saat Pramono dan Rano sebaga calon gubernur dan wakil gubernur, namun hal itu disampaikan secara terpisah. Efek politis, psikologis, dan sosiologisnya akan berbedah bila disampaikan bersamaan," pungkasnya.

Baca Juga: Penggunaan Kata 'Para' Gibran Dibandingkan dengan 'Fon' Anies, Warganet: Baru Tau Kalau...

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI