Komandan Sekolah Kajian Pertahanan dan Strategi (SKPS)
Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan (Unhan)
Wakil Rektor Bidang III Kerja Sama Universitas Pertahanan
Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau)
Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Udara
Pada 19 Januari 2015, Usra ditunjuk sebagai Koordinator Staf Ahli di lingkungan TNI AU, yang menjadi jabatan terakhirnya sebelum memasuki masa pensiun pada tahun 2017.
Karier Pasca Militer
Setelah pensiun dari dunia militer, Usra Hendra Harahap tetap aktif berkontribusi dalam berbagai bidang. Pada Agustus 2018, ia bergabung dengan Tim Cakra 19, sebuah kelompok yang memberikan dukungan kepada pasangan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. Dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK), ia menjabat sebagai Direktur Logistik dan APK, sekaligus menjadi anggota tim yang bukan berasal dari partai politik.
Pada November 2019, Usra dilantik sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Federal Nigeria. Dalam kapasitasnya, ia juga merangkap sebagai duta besar untuk delapan negara lainnya di kawasan Afrika Barat. Peran ini mencerminkan kepercayaan negara terhadap kompetensi dan pengalaman yang dimiliki oleh Usra.
Pendidikan dan Pengalaman Akademik
Dalam bidang pendidikan, Usra Hendra Harahap memiliki rekam jejak yang gemilang, di antaranya:
Akademi Angkatan Udara (AAU)
Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau)
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) PPSA XVIII
Pengalamannya sebagai Dekan Fakultas Strategi Pertahanan dan Wakil Rektor di Universitas Pertahanan menunjukkan kontribusinya dalam dunia akademik dan pengembangan strategi pertahanan nasional.
Setelah pensiun dari militer, Usra bergabung dengan Partai Golongan Karya (Golkar). Langkah ini menandai babak baru dalam perjalanan hidupnya, di mana ia aktif dalam dunia politik sekaligus menjalankan peran sebagai diplomat.
Baca Juga: Aksi Pelecehan Seksual Agus 'Buntung' Noda Hitam Inklusi Disabilitas