Momen Langka! Anies dan Ahok Duduk Sebelahan, Ngobrol Akrab di Balai Kota

Bangun SantosoFakhri Fuadi Muflih Suara.Com

Selasa, 31 Desember 2024 | 16:34 WIB

Momen Langka! Anies dan Ahok Duduk Sebelahan, Ngobrol Akrab di Balai Kota — Para mantan gubernur DKI Jakarta termasuk Anies dan Ahok turut menghadiri acara Bentang Harapan JAKasa yang digelar di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (31/12/2024) sore. (Suara.com/Fakhri)

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Di samping itu ada yang lain juga, ada Pak Menteri InsyaAllah berkenan hadir juga Pak Wakil Menteri Dalam Negeri (Bima Arya) dan elemen lainnya apakah itu pelaku usaha, akademisi dan tokoh-tokoh media," pungkasnya.

Komentar

Berikan komentar disini >

BERITA TERKAIT

Gaya Dedi Mulyadi Hadiri Undangan Dicap Mirip Imej Jokowi dan Ahok Saat Berstatus Pejabat

Gaya Dedi Mulyadi Hadiri Undangan Dicap Mirip Imej Jokowi dan Ahok Saat Berstatus Pejabat

14 April 2025 | 16:30 WIB WIB

Makna Gaun Pernikahan Mutiara Baswedan Rancangan Didit Hediprasetyo, Prabowo Spill Tak Dibayar

Makna Gaun Pernikahan Mutiara Baswedan Rancangan Didit Hediprasetyo, Prabowo Spill Tak Dibayar

16:15 WIB

Film Jumbo Dipuji Anies Baswedan, Benih Lahirnya Studio Ghibli Tanah Air

Film Jumbo Dipuji Anies Baswedan, Benih Lahirnya Studio Ghibli Tanah Air

23:24 WIB

Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo

Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo

20:45 WIB

Bak Pinang Dibelah Dua: Gaya Komunikasi PM Singapura Disandingkan Anies Baswedan

Bak Pinang Dibelah Dua: Gaya Komunikasi PM Singapura Disandingkan Anies Baswedan

18:38 WIB

REKOMENDASI

'Mesra' dengan Megawati, Mungkinkah Prabowo Lepas dari Bayang-bayang Jokowi?

'Mesra' dengan Megawati, Mungkinkah Prabowo Lepas dari Bayang-bayang Jokowi?

Kasus Suap Hakim: Budaya Jual Beli Perkara Mengakar di Peradilan

Kasus Suap Hakim: Budaya Jual Beli Perkara Mengakar di Peradilan

Pengampunan Pajak Kendaraan dan Mewaspadai Potensi Moral Hazard

Pengampunan Pajak Kendaraan dan Mewaspadai Potensi Moral Hazard

TERKINI

Waketum Golkar Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar: Presiden RI Cuma Prabowo, Udah Titik

Waketum Golkar Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar: Presiden RI Cuma Prabowo, Udah Titik

News | 18:37 WIB

Pengakuan Jokowi Tidak Lagi Gunakan Kacamata Seperti Foto di Ijazah UGM: Sudah Pecah

Pengakuan Jokowi Tidak Lagi Gunakan Kacamata Seperti Foto di Ijazah UGM: Sudah Pecah

News | 18:17 WIB

Pimpinan Pastikan RUU Pemilu Dibahas di Komisi II, Revisi ASN Tetap Jalan Terus

Pimpinan Pastikan RUU Pemilu Dibahas di Komisi II, Revisi ASN Tetap Jalan Terus

News | 18:17 WIB

Pendidikan Hotma Sitompul: Lulusan UGM, Disertasi Bongkar Ide Soal Aset Koruptor

Pendidikan Hotma Sitompul: Lulusan UGM, Disertasi Bongkar Ide Soal Aset Koruptor

News | 18:12 WIB

Gus Ipul Gagas Wisuda Keluarga Miskin, Simbol Keluar dari Garis Kemiskinan

Gus Ipul Gagas Wisuda Keluarga Miskin, Simbol Keluar dari Garis Kemiskinan

News | 17:40 WIB

Kisah Norma Risma Versi Amerika, Suami Selingkuh dengan Mertua Hingga Punya 2 Anak

Kisah Norma Risma Versi Amerika, Suami Selingkuh dengan Mertua Hingga Punya 2 Anak

News | 17:26 WIB

Dua Korban Sudah Melapor, Kemen PPPA Ajak Perempuan Lain Ungkap Pelecehan Dokter di Garut

Dua Korban Sudah Melapor, Kemen PPPA Ajak Perempuan Lain Ungkap Pelecehan Dokter di Garut

News | 17:25 WIB

Data ICW: 29 Hakim Terlibat Korupsi, Nilai Suap Capai Rp 107,9 Miliar

Data ICW: 29 Hakim Terlibat Korupsi, Nilai Suap Capai Rp 107,9 Miliar

News | 17:17 WIB

Rusia Ancam Inggris dan Sekutunya Atas Keterlibatan dengan Perang Ukraina: Kami Akan Membunuh Mereka

Rusia Ancam Inggris dan Sekutunya Atas Keterlibatan dengan Perang Ukraina: Kami Akan Membunuh Mereka

News | 16:50 WIB

Pemain Sirkus OCI Taman Safari Jadi Korban Eksploitasi dan Kekerasan, Komisi III Minta Polisi Usut

Pemain Sirkus OCI Taman Safari Jadi Korban Eksploitasi dan Kekerasan, Komisi III Minta Polisi Usut

News | 16:38 WIB

Tampilkan lebih banyak