PKS Soroti PHK Massal 80 Ribu Pekerja di 2024, Minta Pemerintah ke Depan Lebih Pro Buruh

Selasa, 31 Desember 2024 | 12:49 WIB
PKS Soroti PHK Massal 80 Ribu Pekerja di 2024, Minta Pemerintah ke Depan Lebih Pro Buruh
Talkshow PKS dengan tema “Refleksi Akhir Tahun 2024 Bidang Ketenagakerjaan, Harapan dan Tantangan”, Senin (30/12/2024)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ia berharap, pada tahun 2025 mendatang, kebijakan ketenagakerjaan tidak hanya fokus pada peningkatan investasi, tetapi juga mampu menciptakan kebahagiaan bagi kelompok pekerja dan dunia usaha.

“Kesejahteraan pekerja adalah fondasi utama untuk mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,” tambahnya.

Talkshow ini juga menjadi ajang diskusi antara berbagai pihak terkait untuk mencari solusi atas permasalahan yang ada. Ketua Umum DPP SPSI LEM KSPSI, Arif Minardi, menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah, buruh, dan dunia usaha dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan.

“Kolaborasi yang harmonis antara semua pihak sangat diperlukan. Kita tidak bisa hanya mengutamakan kepentingan salah satu pihak tanpa mempertimbangkan dampaknya bagi yang lain,” ujar Arif.

Talkshow ini diakhiri dengan optimisme bahwa tantangan ketenagakerjaan yang ada dapat diatasi melalui kebijakan yang tepat dan sinergi antara semua pihak.

PKS berharap, refleksi akhir tahun ini dapat menjadi pijakan untuk menciptakan kebijakan ketenagakerjaan yang lebih baik di masa depan, dengan tetap mengutamakan kesejahteraan pekerja dan buruh sebagai prioritas utama.

Acara ini menghadirkan sejumlah tokoh di antaranya Staf Khusus Menteri Tenaga Kerja Indra, MH, Ketua Umum DPP SPSI LEM KSPSI;Arif Minardi, Afif Johan, dan Wakil Ketua LKS Tripartit Nasional.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI