Suara.com - Warganet dihebohkan dengan beredarnya video perseteruan seorang pemuda dengan aparat kepolisian. Peristiwa ini terjadi di Jembatan Gantung, Jakarta Barat, Senin (30/12/2024).
Seperti dilihat Suara.com pada 11.05 WIB, video itu diunggah di media sosial Instagram @wargajakbar. Kekinian video itu ditonton lebih dari 119 ribu dan mendapat komentar sebanyak 1.021 orang.
Dalam video tersebut, terlihat seorang pemuda yang memiliki kulit hitam dan berbaju lusuh diduga anak punk menyerang beberapa anggota polisi berseragam.
Pemuda itu sangat berani, lantaran ia hanya seorang diri melakukan tindakan tersebut diduga membawa sajam. Ia tidak mundur sedikitpun walau polisi sudah mengeluarkan pistol dari saku celananya.
Kejadian ini lantas membuat warganet membanjiri komentar yang menyudutkan polisi. Mereka menganggap sifat polisi yang dinilai tidak tegas dalam mengambil tindakan.
"Polisi..... emang gak punya beladiri... Tangan kosong apa ya... Bukan setiap polisi punya silat/karate/taekwondo... atau lain-lain," tulis akun @falahaljamifalahaljami299 dengan nada heran.
"Haduh itu sudah membahayakan kasih tembakan peringatan 3 kali donk udh ada hak itu buat eksekusi tembakan peringatan," tulis akun @adicaesar dengan nada geram.
"Dikasih senpi (senjata api) tapi gak digunain, bagaikan dikasih otak tapi engga dipake," tulis akun @muuhhdwiiiiiirr dengan nada kesal.
Selain itu, dalam video juga disebutkan bahwa pemuda ini diduga berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur. "Kupang vs everybody, wih-wih Kupang mentality," ucap perekam video tersebut.
Baca Juga: Polisi Gerebek Budidaya Ganja Rumahan di Cengkareng, Pelaku Sudah Dua Kali Panen
Terlihat dari video tersebut sejumlah polisi nampak kabur kocar-kacir saat hendak dikejar pemuda tersbeut.
"Megang pistol kok kenapa pada lari," tanya akun @ratu_ngemil.
Sampai saat ini, belum diketahui pasti kronologi perseteruan terkait penyerangan seorang pemuda itu kepada beberapa anggota kepolisian.
Meski demikian dalam unggahan tersebut akun instagram @humas.polsekcengkareng memberikan komentar kalau pelaku sudah berhasil diamankan petugas.
"Terima kasih atas informasinya, untuk pelaku sudah berhasil kita amankan dan saat ini pelaku dan barang bukti sudah berada di Polsek Cengkareng dan ditangani Unit Reskrim Polsek Cengkareng guna proses selanjutnya. (Moh Reynaldi Risahondua)