Kaleidoskop 2024: Dinamika Parpol di Tahun Politik, Golkar Dipimpin Bahlil, PDIP Takut Diawut-awut

Jum'at, 27 Desember 2024 | 06:15 WIB
Kaleidoskop 2024: Dinamika Parpol di Tahun Politik, Golkar Dipimpin Bahlil, PDIP Takut Diawut-awut
Ilustrasi partai politik. (instagram/@parboaboa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Muktamar PKB

Tahun 2024 juga menjadi tahun juga penuh dinamika bagi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Di mana sang ketua umumnya yakni Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memilih jalan untuk menjadi cawapres pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Cobaan datang jelang Muktamar di Bali. Pelaksaan Muktamar itu digelar pada akhir Agustus 2024 sempat mendapatkan 'gangguan' dengan adanya aksi demo sejumlah orang yang memakai atribut PKB dan mengatasnamakan sebagai Nahdliyin.

Namun Cak Imin menyindir keras pihak yang mencoba untuk menganggu pelaksanaan Muktamar PKB ke VI di Nusa Dua Bali, 24-25 Agustus 2024.

“Saya ingin imbau, kalau kalian orang baik, datanglah baik-baik tanpa harus mengirim preman untuk menganggu kami,” kata Cak Imin.

“Kalau kalian orang baik, jadilah manusia yang gentel, tunjukan muka kalian. Kalau kalian kader NU, jangan jadi kader NU yang pengecut!” sambungnya dengan suara lantang.

Namun pada akhirnya Muktamar PKB tetap berjalan dan kembali memilih Cak Imin sebagai Ketua Umum. Menariknya Muktamar PKB juga menetapkan KH Ma'ruf Amin sebagai Ketua Dewan Syura PKB yang baru.

Cobaan belum berhenti, sejumlah fungsionaris DPP PKB berencana menggelar Muktamar tandingan di Jakarta. Hal itu dilakukan dengan alasan Muktamar ke-VI PKB di Bali yang menunjuk kembali Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum dianggap janggal.

Muktamar PKB di Bali (Suara.com/Bagaskara Isdiansyah)
Muktamar PKB di Bali (Suara.com/Bagaskara Isdiansyah)

A Malik Haramain selaku Sekretaris DPP PKB, menyampaikan, jika pelaksaan Muktamar PKB di Bali dilakukan secara tertutup dan menyalahi prinsip kaidah demokrasi serta cacat organisatoris.

Baca Juga: Strategi PDIP Selamatkan Hasto dari Jerat KPK: Kami Lagi Fokus...

Namun Cak Imin lagi-lagi melawannya dengan menegaskan jika partainya dijaga oleh konstitusi negara. Ia pun lantas mengajak seluruh pihak dapat bersama-sama untuk saling tegakakan konstitusi, bukan di atas nafsu politik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI