Cerita Mulyono Ingin Bawa Bom Pulang Kampung Pakai Motor: Mau Tahu Masih Aktif Apa Nggak

Kamis, 26 Desember 2024 | 19:43 WIB
Cerita Mulyono Ingin Bawa Bom Pulang Kampung Pakai Motor: Mau Tahu Masih Aktif Apa Nggak
Polisi amankan dua benda diduga mirip mortir di Jalan Bunga Melati No. 27 RT 08/02, Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (24/12/2024). [ANTARA/HO-Polsek Cilandak]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang Asisten Rumah Tangga (ART), Mulyono Suprapto yang menemukan mortir di Cipete, Jakarta Selatan sempat ingin membawa benda berbentuk bom itu ke kampung halamannya.

Namun hal tersebut urung dilakukan, lantaran ia akhirnya memilih untuk melaporkannya ke kepolisian setempat.

Sebelum mengetahui yang ditemukannya adalah bom, Mulyono dengan santainya memegang mortir itu dan bahkan mencucinya dengan sikat kawat dan sabun. Bahkan, dua mortir itu dipajang di kamar.

"Aku kaget itu bom, kalau tahu itu bom nggak aku cuci, nggak aku sikat. Aku diemin," ujar Mulyono kepada wartawan, Kamis (26/12/2024).

Baca Juga: Bak Punya Nyawa 9! Cerita Nekat Mulyono: Cuci, Jemur hingga Simpan Mortir Selama 5 Bulan di Kamar

Begitu tahu benda tersebut merupakan bom dari cucu bosnya, Mulyono sempat terpikir membawa benda tersebut ke kampungnya di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Sebab, ia punya kenalan seorang anggota TNI yang diyakini mengetahui mortir itu.

"Tadi niatnya aku bawa ke kampung pakai motor," jelasnya.

Keinginannya membawa mortir pulang ke kampung halaman, lantaran penasaran dengan status bom tersebut.

"Aku kan punya kenalan waktu aku kerja di Jawa, TNI, ABRI lah ibaratnya. Nah aku mau tanya itu, masih aktif nggak? Barang itu apaan," lanjutnya.

Baca Juga: Dikira Pajangan, Mulyono Temukan Mortir di Rumah Majikan, Sempat Dicuci dan Disikat

Apabila memang mortir itu sudah tidak aktif, ia berencana menjadikan benda itu sebagai hiasan di kampungnya.

"Tadi maunya aku bikin hiasan buat di ruang tamu di kampung. Jadi mau aku pajang di tembok itu. Bikin hiasan gitu," tuturnya.

Akhirnya, ia mengurungkan niatnya dan lebih memilih lapor ke polisi. Setelah meminta keterangan dan mengetahui rencana awal, polisi pun sempat menegurnya secara halus.

"Dikata polisi dibilang 'kamu pe'a (bodoh) ya. Ya kalau sampai kampung selamat, kalau tengah jalan meledug?" katanya.

Sebelumnya diberitakan, pria berusia 45 tahun itu menemukan mortir saat membersihkan gudang di rumah majikannya. Ketika itu, ia melihat dua benda kotor dan usang saat sedang bekerja.

Tanpa mencurigai apapun, ia membersihkan dua benda asing itu dengan sikat kawat dan sabun.

"Waktu itu kan aku nemunya di gudang, kotor, isi kayak lumpur-lumpur tanah, akhirnya aku cuci pakai sikat kawat sama sunlight. Lalu aku jemur kayak sate," ujar Mulyono kepada wartawan, Kamis (26/12/2024).

Lantaran penasaran, Mulyono pun mengunggah foto dua benda itu ke status WhatsApp miliknya. Ia pun mendapat respons dari cucu pemilik rumah yang mengetahui benda itu.

"Nah, kebetulan yang komen itu cucunya bos. Aku baru tahu kalau itu katanya bom," ungkapnya.

"Ya aku kaget itu bom, kalau tau itu bom enggak aku cuci enggak aku sikat. aku diemin," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI