Suara.com - Viral video fenomena lintang kemukus di Malioboro. Video tersebut diunggah pertama kali tujuh hari lalu setelah dibagikan oleh seseorang di sosial medianya. Pembahasan mengenai apa itu Lintang Kemukus pun ramai hingga hari ini.
Fenomena lintang kemukus di atas langit Malioboro ini tersebar ke berbagai social media hingga dibahas di berbagai media. Ada yang menghubungkan lintang kemukus dengan mistis, tetapi ada juga yang memandangnya sebagai fenomena astronomi biasa.
Dalam mitos Jawa Kuno, lintang kemukus sering dikait-kaitkan dengan peristiwa besar atau malapeta. Kemunculan lintang kemukus menjadi pertanda akan terjadi bencana alam, sehingga masyarakat dihimbau untuk bersiap-siap dengan segala kemungkinan.
Istilah lintang kemukus sendiri berasal dari Bahasa Jawa, di mana "lintang" artinya bintang dan "kemukus" artinya berasap. Persatuan keduanya diartikan sebagai bintang berasap merujuk pada wujud bintang jatuh di langit itu memiliki ekor yang berasap. Dalam astronomi, fenomena ini dikenal sebagai komet atau bintang berekor.
Dari sisi astronomi, fenomena lintang kemukus merupakan hal yang alamiah terjadi. Kejadian ini berkaitan dengan siklus alam semesta. Lantas dari kacamata astronomi, apa itu lintang kemukus?
Lintang kemukus atau bintang berekor atau komet merupakan salah satu benda langit yang mengelilingi matahari. Terdapat miliaran lintang kemukus di luar angkasa. Sampai sekarang, ilmuwan baru menemukan 3.743 jenis lintang kemukus.
Lintang kemukus adalah benda langit yang terdiri atas es, gas, batu, dan debu. Ketika lintang kemukus bergerak mendekati matahari, es akan mencair, tetapi karena gesekan pergerakan yang luar biasa, es yang mencair itu segera berubah menjadi gas dan bergerk ke belakang. Gas itulah yang membuat lintang kemukus tampak memiliki ekor.
Ada dua jenis lintang kemukus, yaitu lintang kemukus periode pendek dan lintang kemukus periode Panjang. Lintang kemukus periode pendek bergerak di Sabut Kuiper. Dekat dengan orbit planet Neptunus. Butuh Waktu kurang dari 200 tahun untuk bisa sekali mengelilingi Matahari.
Lintang kemukus periode Panjang mengorbit di Awan Oort, terletak di ujung terluar tata Surya kita. Membutuhkan Waktu 250 ribu tahun untuk bisa sekali mengelilingi matahari.
Baca Juga: Trend Pengamen Online Ngamen di Trotoar Malioboro Buat Publik Geram
Dalam period mengelilingi Matahari itulah, lintang kemukus bisa tampak seperti mendekati Bumi. Orbit lintang kemukus memanjang ke arah Matahari. Bebentuk oval.
Bumi adalah salah satu planet yang dekat dengan bumi, sehingga Ketika lintang kemukus mengelilingi matahari, rombongan lintang kemukus ini akan melintasi permukaan atmosfer bumi.
Demikian itu penjelasan tentang apa itu lintang kemukus. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Mutaya Saroh