Apa itu Realisme Simbolis? Ini Ciri-cirinya

Suhardiman Suara.Com
Rabu, 25 Desember 2024 | 22:26 WIB
Apa itu Realisme Simbolis? Ini Ciri-cirinya
Salah satu lukisan karya Seniman Yos Suprapto sebelum diturunkan di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (23/12/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aliran lukisan realisme simbolis mencuat usai pameran tunggal seniman Yos Suprapto bertajuk "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan" batal digelar di Galeri Nasional Indonesia pada 19 Desember 2024.

Pameran ini awalnya direncanakan berlangsung hingga 19 Januari 2025. Akan tetapi, keputusan pembatalan diambil setelah terjadi ketidaksepakatan antara Yos Suprapto dan kurator pameran terkait karya seni yang akan dipajang.

Lantas apa lukisan realisme simbolis yang digunakan Yos Suprapto dalam menuangkan karya seninya.

Realisme simbolis adalah sebuah pendekatan dalam seni dan sastra yang menggabungkan elemen realisme dengan simbolisme.

Realisme simbolis berusaha untuk menggambarkan kenyataan kehidupan sehari-hari dengan cara yang realistis, namun juga menggunakan simbol-simbol untuk menyampaikan makna yang lebih dalam.

Dalam konteks ini, seniman dan penulis tidak hanya menampilkan apa yang terlihat di permukaan, tetapi juga berusaha untuk mengeksplorasi dan menyampaikan pengalaman emosional dan ide-ide abstrak melalui simbol.

Ciri-ciri Realisme Simbolis

- Representasi Nyata

Karya-karya dalam aliran ini menggambarkan kehidupan nyata, termasuk situasi sosial dan pengalaman sehari-hari.

- Penggunaan Simbol

Meskipun berfokus pada realitas, karya-karya ini sering kali memanfaatkan simbol-simbol untuk mengekspresikan ide atau emosi yang lebih kompleks. Misalnya, objek atau karakter tertentu dapat mewakili tema yang lebih luas seperti harapan, kesedihan, atau perjuangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI