Inayah Wahid: Sehebat Apapun Jabatanmu, Tetap di Bawah Fufufafa! Sindir Siapa?

Muhammad Yunus Suara.Com
Selasa, 24 Desember 2024 | 12:46 WIB
Inayah Wahid: Sehebat Apapun Jabatanmu, Tetap di Bawah Fufufafa! Sindir Siapa?
Putri bungsu Presiden ke-4, Abdurrahman Wahid, Inayah Wulandari Wahid atau kerap disapa Inayah Wahid rupanya ikut hanyut dalam isu Fufufafa [Suara.com/Tangkapan Layar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Putri bungsu Presiden ke-4, Abdurrahman Wahid, Inayah Wulandari Wahid atau kerap disapa Inayah Wahid rupanya ikut hanyut dalam isu Fufufafa.

Momen Haul ke-15 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menjadi momen menyala bagi seorang Inayah. Pasalnya, dalam momen itu, Inayah menyentil soal Fufufafa.

Inayah mengatakan pada lawan bicaranya agar tidak memperebutkan jabatan secara berlebihan, terlebih soal jabatan dalam pemerintahan.

Kemudian Inayah mengatakan alasannya, bahwa sehebat apapun dan jabatan apapun yang dimiliki di pemerintahan masih akan kalah dengan Fufufafa.

Baca Juga: Pedas! Inayah Wahid Sindir Gibran Hingga Gus Miftah Saat Peringatan Haul Gus Dur ke-15

“..Jangan jabatan itu diperebutkan, gila-gilaan ngerebutin jabatan jangan mas,” ujar Inayah.

“Tidak ada jabatan yang perlu dibela mati-matian, jangan bela-belain jabatan-jabatan terutama jabatan pemerintah. Soalnya bukan apa, kata mbak Yeni sehebat apapun kita, sekuat apapun kita, setinggi apapun kita,kalau anda punya jabatan pemerintah anda tetap dibawah Fufufafa,” tambahnya.

Sindiran halus dengan background komedi tersebut rupanya ditujukan pada Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka.

Pasalnya, Inayah tak hanya menyentil soal Fufufafa, namun saat berpidato ia juga membacakan kalimat sambutan berupa ‘Para-para’.

“Ada para-para menteri, para-para pemuka agama, para-para Kyai…,” Ucap Inayah.

Baca Juga: Anak Gus Dur Blak-blakan Sindir Gibran, Singgung Fufufafa hingga Penggunaan 'Para'

Sementara itu, kata ‘Para-Para’ ini sendiri mendadak populer, lantaran disebutkan oleh Gibran dalam sambutannya saat Konferensi Besar (Konbes) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta.

“Yang saya hormati tokoh-tokoh, para-para tokoh agama, para-para Kyai, para-para Ibu Nyai yang hadir pada pagi hari ini….” Demikian potongan kalimat dalam sambutan Gibran.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI