Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berkolaborasi dengan pihak intelijen dan penegak hukum dalam mengantisipasi ancaman teror saat Nataru.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Eddy Hartono mengatakan bahwa salah satu upaya antisipasi ancaman teror dengan upaya mitigasi.
"Yang jelas, kita pemerintah, melakukan upaya antisipasi dan mitigasi terhadap hal-hal yang kemungkinan terjadi," katanya usai memberikan bantuan kepada mitra deradikalisi di Waduk Cengklik, Boyolali, Sabtu (21/12/2024).
Mitra deradikalisasi, merupakan eks narapidana teroris (napiter) yang mengikuti program deradikalisasi yang dilakukan oleh BNPT.
Baca Juga: Gantikan Komjen Rycko, Eddy Hartono Resmi Dilantik Jadi Kepala BNPT Di Istana
Sementara bantuan yang diberikan BNPT berupa 100 ribu bibit ikan nila merah untuk keramba salah satu mitra deradikalisasi.
Sedangkan di Boyolali, telah ada 15 mitra deradikalisasi yang telah kembali ke masyarakat. Sementara 4-5 orang masih menjalani hukuman.
Selain itu, BNPT juga memberikan bantuan uang tunai dan pelatihan agar para mitra deradikalisasi bisa ikut tumbuh dan berkembang saat kembali ke masyarakat.
Diharapkan mitra deradikalisasi juga bisa mereduksi penyebaran dan paham-paham radikalisme di tengah masyarakat.
“Oleh sebab itu, hari ini bentuk negara hadir kami berkolaborasi, semua berkolaborasi untuk melakukan pencegahan di wilayah Boyolali,” pungkasnya.
Baca Juga: Apresiasi Komitmen Para Pemangku Kepentingan, BNPT Menggelar RAN PE AWARDS 2024
Asta Cita
Eddy juga menambahkan selain untuk membantu mitra deradikalisasi binaan BNPT, pemberian banguan tersebut untuk menjalankan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka
“Sesuai dengan Asta Cita Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Pak Gibran dari desa kita mengentaskan kemiskinan, kedua juga memperkuat ideologi Pancasila, demokrasi dan hak-hak asasi manusia (HAM),” katanya.
“Dan juga Asta Cita yang terakhir yaitu tentang memperkuat penyelesaian kehidupan yang harmoni, harmoni dengan lingkungan, dengan alam, kemudian juga penguatan toleransi kehidupan beragama,” katanya.