Investasi IKN Demi Selamatkan Wajah Jokowi? Ini Tanggapan Menohok Basuki Soal Pengakuan Aguan

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Sabtu, 21 Desember 2024 | 14:07 WIB
Investasi IKN Demi Selamatkan Wajah Jokowi? Ini Tanggapan Menohok Basuki Soal Pengakuan Aguan
Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono mengomentari mengenai investasi Aguan di IKN. [Instagram @bassukihadimuljono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono angkat bicara mengenai investasi pendiri Agung Sedayu Grup, Sugianto Kusuma atau Aguan, di IKN.

Sebelumnya dalam wawancara dengan Tempo, Aguan mengeluarkan pernyataan kontroversial mengenai investasi perusahaannya di IKN. 

Di wawancara itu, Aguan mengaku diperintah agar berinvestasi di IKN untuk menyelamatkan wajah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

Basuki Hadimuljono memberi tanggapan mengenai kabar ini saat ditanya Rizal Mustary, host program Ruang Sahabat di Youtube Mahfud MD Official.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu AirTag, Alat Pelacak Apple yang Rumornya Akan Diproduksi di Indonesia

Menurut dia, investor swasta pasti sudah menghitung risikonya saat akan berinvestasi di proyek yang nilainya miliaran hingga triliunan seperti IKN. 

"Saya pribadi para investor swasta kalau mau menginvestasikan uangnya pasti sudah dihitung risikonya dan dia tidak mungkin kalau dia rugi dia akan investasi. Itu ratusan miliar mungkin triliun," ujar Basuki.

Karena itu kata mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini, tidak mungkin Aguan berinvestasi hanya karena perintah.

"Jadi ga mungkin sekadar perintah. Ini apalagi sudah keberlanjutan sudah diyakinkan betul akan pindah, itu sudah pasti menguntungkan ke depan. Uda pasti," tegas Basuki.

Seperti diketahui saat ini sejumlah konglomerat Indonesia yang tergabung dalam Konsorsium Nusantara membangun hotel bintang 5 di IKN bernama Swissotel Nusantara.

Baca Juga: Apple Akan Investasi Pabrik di Batam demi Jualan iPhone 16, Buka 1.000 Tenaga Kerja

Konsorsium Nusantara ini sendiri dipimpin Aguan dan terdiri dari 10 perusahaan kelas kakap dalam negeri. Para anggota konsorsium ini adalah Salim Grup milik Anthony Salim, Sinarmas milik Franky Wijaya, Pulauintan milik Pui Sudarto dan Djarum milik Budi Hartono.

Selanjutnya, ada Wings Group milik Wiliam Katuari, Adaro milik TP Rahmat/Boy Thohir, Barito Pacific milik Prajogo Pangestu, Mulia Group milik Eka Tjandranegara, hingga Astra Group milik Soeryadjaya.

Konsorsium ini juga berencana menggarap proyek kebun raya (botanical garden). Total nilai investasi yang Aguan Cs di IKN disebut mencapai Rp40 triliun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI