"Duel boleh, buka seragamnya," ujar pria perekam video tersebut.
Dalam video, pria itu pun sempat mendatangi rekannya yang disebut-sebut mengalami intimidasi saat ingin membuat laporan kehilangan STNK.
"Kehilangan STNK, saya sudah setengah jam lebih di sini. Saya tanya baik-baik, polisi yang arogan itu tiba-tiba bilang gitu (nantang carok)," ujar warga tersebut.

Setelahnya, pria perekam video itu pun tampak kembali masuk ke salah satu ruangan Polsek Sumenep Kota. Dalam video pria itu pun kembali bertemu polisi yang diduga menantang warga untuk duel carok.
"Maksud sampean nantang carok itu apa? sampean ini pelayan publik. Jangan seperti itu," ujarnya geram kepada oknum polisi tersebut.
Bukannya mereda, polisi yang disebut arogan itu tampak tetap emosi dengan ucapan pria perekam video. Namun, kemarahan anggota polisi itu masih bisa dicegah oleh rekan polisi lainnya.
Pria perekam video juga sempat menyebut nama Kapolri atas aksi arogan anggota Polsek Kota Sumenep saat melayani masyarakat.
"Ini yang datang lebih awal, tapi tidak dilayani, malah yang dilayani itu yang datang terlambat. Beginilah kondisinya, Kapolri, Kapolres saat ini kita krisis moralitas yang dilakukan oknum-oknum polisi ini di Polsek Kota ini, kita diintimidasi, ditantang duel. Bahkan, kita juga digertak sama kanit di sini, bukannya membela masyarakat malah membela oknum yang kurang ajar," ujarnya.
Baca Juga: Sebut Ada Kepanikan Menkeu Sri Mulyani soal PPN 12 Persen, Ini Pesan Rocky Gerung ke Prabowo