Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akhirnya secara terbuka mengumumkan telah memecat Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) dari keanggotaan partai.
Pemecatan tersebut diumumkan oleh Ketua Bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun. Tak hanya Jokowi, PDIP juga memecat anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan menantunya, Bobby Nasution.
Menanggapi hal ini, Rocky Gerung menilai bahwa Langkah yang diambil oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri adalah langkah yang tepat.
“Iya akhirnya telurnya pecah, dan kegemparan politik akan dimulai,” sebut Rocky, dikutip dari kanal Youtubenya, Selasa (17/12/24).
“Saya kira memang itu satu sikap yang pada akhirnya harus diambil, walaupun orang anggap kok terlambat ya Ibu Mega memecat Jokowi dan keluarganya. Tapi ini soal momentum, bahwa secara etik, PDIP sudah menutup ingatan dengan Jokowi, tapi momentumnya kelihatannya baru ditemukan akhir-akhir ini,” tambahnya.
Rocky Gerung mengatakan bahwa langkah memecat Jokowi dan keluarganya ini menjadi sinyal bahwa Megawati siap berseteru dengan Jokowi.
“Jadi satu posisi yang saya kira tepat Ibu Mega akhirnya memberitahu bahwa this is garis yang hendak ditempuh,” ujarnya.
“Mulai hari ini Mega siap berseteru dengan Jokowi, kan itu poinnya,” tandasnya.
Sebelumnya, Komarudin juga menegaskan bahwa baik Jokowi, Gibran maupun Bobby dilarang untuk melakukan kegiatan dan menduduki jabatan apapun yang mengatasnamakan PDIP.
Baca Juga: NasDem Terbuka Kalau Jokowi Ingin Gabung: Monggo Mawon
SK pemecatan Jokwoi teregistrasi dengan nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024. Sementara SK pemecatan Gibran teregistrasi nomor 1650/KPTS/DPP/XII/2024, dan SK pemecatan Bobby teregistrasi nomor 1651/KPTS/DPP/XII/2024.
Surat pemecatan tersebut telah ditetapkan dan ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati sejak 14 Desember 2024.
Kontributor : Kanita