Suara.com - Bobby Nasution menanggapi pemecatan dirinya sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP.
Menantu Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ini mengaku saat ini dirinya merupakan kader Partai Gerindra.
"Saya kan kader Gerindra sekarang, sudah dari kemarin, bukan dari sekarang," kata Bobby, Selasa (17/12/2024).
Meski tidak lagi menjadi kader PDIP, suami Kahiyang Ayu ini mengaku hubungannya dengan PDIP cukup baik.
"Bagus, tadi juga duduk sebelah Ketua DPRD Medan kan dari PDIP," ujarnya.
Sebelumnya, PDIP memecat 27 kadernya karena melanggar etik dan melakukan pelanggaran berat. Para kader yang dipecat termasuk Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution.
Pemecatan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024. Surat keputusan itu ditandatangani Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto.
Ketua DPP Bidang Kehormatan PDIP, Komarudin Watubun mengatakan, pemecatan ini dilakukan karena pelanggaran kode etik dan disiplin partai.
Dalam kasus Jokowi, ia dinilai telah menyalahgunakan kekuasaan, melanggar Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai, dan mendukung calon presiden dari partai lain.
“Saudara Joko Widodo telah melawan terang-terangan keputusan DPP terkait dukungan kepada Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024 dengan mendukung pasangan calon dari Koalisi Indonesia Maju (KIM),” kata Komarudin.