Panas! Mukernas II PPP Sempat Diwarnai Keributan, Hampir Baku Hantam

Sabtu, 14 Desember 2024 | 19:57 WIB
Panas! Mukernas II PPP Sempat Diwarnai Keributan, Hampir Baku Hantam
Keributan yang terjadi di tengah Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-II Partai Persatuan Pembangunan (PPP). (Tangkapan Layar Video)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Sewaktu saya bicara juga, mic yang saya pakai direbut paksa sama preman yang disiapkan loyalis Plt Ketua umum DPP Mardiono," imbuhnya.

Sebelumnya, Plt Ketua Umum DPP PPP, M Mardiono menegaskan, jika adanya Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-II PPP tidak akan dilakukan hanya untuk mengevaluasi personal. Menurutnya, evaluasi hanya dilakukan untuk organisasinya pasca PPP tak lolos ke Parlemen.

Hal itu disampaikan Mardiono menanggapi pernyataan Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M. Romahurmuziy alias Rommy yang mendorong agar Mardiono dievaluasi dalam Mukernas usai gagal membawa PPP lolos ke Parlemen.

"Seluruhnya ya, seluruhnya (evaluasi). Karena gini, di dalam sebuah organisasi itu tidak berlaku secara personal, satu dua person ya," kata Mardiono ditemui di venues Mukernas II PPP di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12/2024).

Ia mengatakan, jika organisasi PPP sifatnya kolektif kolegial, tidak ada pekerjaan besar yang dikerjakan oleh seorang diri.

"Tidak ada pekerjaan besar yang dikerjakan oleh seorang diri, atau kendati pun misalnya seorang ketua umum, sekjen, tidak. Tidak ada di partai politik manapun, atau tidak usah partai politik ya, di dalam organisasi pun demikian," katanya.

Lebih lanjut, ia mengibaratkan sebuah perusahaan, maka di dalam organisasinya seluruh tim harus bisa bekerja. Menurutnya, tidak mungkin hanya direksinya yang bekerja secara sendirian.

"Di perusahaan itu tentu harus memperkuat dalam tim organisasi itu untuk mencapai sebuah keberhasilan. Jadi tidaklah mungkin misalnya, di dalam perusahaan seorang direksi bekerja sendirian dia akan berhasil, no no. Itu tentu tidak mungkin," pungkasnya.

Baca Juga: Usul Mukernas Ubah AD/ART Syarat Caketum, PPP Kota Palu Dorong Ahmad Ali Eks Waketum NasDem Masuk Bursa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI