Pada awalnya, korban ABF yang masih duduk di kelas satu dipanggil oleh teman seangkatannya untuk datang ke toilet di lantai dua sekolah.
Setibanya di toilet, tangan ABF ditarik oleh seorang senior yang duduk di kelas tiga berinisial F.
Keduanya kemudian terlibat cekcok di dalam toilet, hingga F yang diduga tersulut emosi langsung memukul tubuh ABF hingga membuatnya terjatuh.
ABF kemudian diminta berdiri kembali. Namun, korban justru kembali diserang oleh teman-teman F yang sudah berada di sekitar toilet.
Selain itu, sepatu dan telepon seluler (ponsel) korban juga diambil oleh para pelaku. Akibatnya, ABF mengalami luka memar di beberapa bagian tubuhnya. (Antara)