Suara.com - Ketua Sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan pencapaian yang diraih oleh pihaknya selama 5 tahun terakhir. Hal itu dia sampaikan dalam sambutannya pada pembukaan peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2024 di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan.
“Pada upaya penindakan antikorupsi tahun 2020-2024 ini atau selama kurang lebih lima tahun ini, KPK telah menangani 597 perkara,” kata Nawawi, Senin (9/12/2024).
Dia menjelaskan bahwa perkara yang ditangani KPK ini meliputi beberapa sketor seperti hukum, pembangunan infrastruktur, perizinan, sumber daya alam, pendidikan, hingga kesehatan.
Lebih lanjut, Nawawi menyebut bahwa penindakan tindak pidana korupsi tidak hanya bertujuan untuk memberi efek jera pelakunya, tetapi juga untuk memulihkan kerugian keuangan negara secara optimal.
Baca Juga: Cuma Utus Budi Gunawan, Ketua KPK Bilang Ini usai Prabowo Batal Hadiri Hakordia 2024
Dia menegaskan bahwa dalam lima tahun terakhir, KPK juga telah memulihkan aset keuangan negara hingga hampir Rp2,5 triliun.
“Dari sejumlah penanganan perkara di tahun 2020- 2024, KPK berhasil melakukan aset recovery yang menjadi salah satu sumbangsih nyata bagi pemberantasan korupsi terhadap pemasukan kas negara melalui penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp2.490.470.167.594,” ujar Nawawi.
Dia memerinci bahwa pemulihan aset pada tahun 2024 mencapai Rp 677,5 miliar (Rp 677.593.085.560).
Hakordia 2024
Sekadar informasi, acara Hakordia 2024 ini digelar pada 9 dan 10 Desember 2024 dengan mengusung tema ‘ Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju’.
Dalam rangkaian peringatan Hakordia, KPK melelang 50 unit kendaraan yang dirampas dari para terpidana kasus korupsi, termasuk deretan mobil mewah.
Aset tersebut terdapat di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan dan Rampasan Negara (Rupbasan) KPK, Cawang, Jakarta Timur.
"Untuk mobil ada 31. Lalu motor ada 17 dan sepeda ada 2 unit," kata Jaksa Eksekusi Syarkiyah M kepada wartawan di Rupbasan, Kamis (5/12/2024).
Adapun mobil termahal yang dilelang ialah Jeep Wrangler Rubicon berwarna putih dengan nilai wajar Rp1.041.561.000 (Rp1,041 miliar) dan Toyota Lexus berwarna putih dengan nilai wajar Rp1.008.240.000 (Rp1,008 miliar).
Kedua mobil mewah tersebut dirampas dari Mantan Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Abdul Latif yang menjadi terpidana dalam kasus penerimaan gratifikasi dan pencucian uang.
Mobil newah lainnya ialah Toyota Land Cruiser 200 AT berwarna abu-abu, yang dibuka dengan harga awal Rp713.579.000 (Rp713 juta).
Land Cruiser tersebut dirampas KPK dari eks Pejabat Ditjen Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo selaku terpidana dalam kasus penerimaan gratifikasi dan pencucian uang.
"Untuk tas ada 30, jam tangan satu, terus perhiasan ini ada 15, dan logam mulia ada sembilan. Lalu handphone berbagai merek ada 20, dan laptop ada dua, dan tanah bangunan ada enam," ucap Syarkiyah.
Sekadar informasi, pendaftaran dan tata cara lelang bisa dilakukan melalui situs portal.lelang.go.id atau lelang.go.id.
Penawaran pada lelang ini akan dilakukan secara open bidding dan bisa dilakukan pada hari ini dengan ada uang jaminan.
Dengan begitu, peserta lelang bisa memantau penawaran dari peserta lainnya menggunakan kode acak yang diberikan oleh sistem lelang sehingga persaingan harga bisa lebih transparan antarpeserta. Nantinya, pemenang lelang akan diumumkan pada 10 Desember 2024.