Suara.com - Riwayat pendidikan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka rupanya masih menjadi topik perbincangan hangat di media sosial.
Ia bahkan dituding memiliki dua data berbeda ketika maju sebagai Wakil Presiden dan Calon Wali Kota Solo.
Bahkan Gibran kini disebut telah menjalani Pendidikan di 4 Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berbeda.
Diantaranya yaitu di SMA Santo Yosef Solo, SMA Kristen Solo, SMA Orchid Park Secondary School Singapura, dan SMA UTS Insearch Australia.
Baca Juga: Wapres Gibran Jemput Anak di Sekolah, Warganet : Beruntungnya Jadi Kawan Jan Ethes
Data yang diajukan Gibran sebelum maju ke Pilpres dan Pilkot ini rupanya berbeda. Ketika maju sebagai calon Wapres, Gibran mengaku lulusan SMA Orchid Park Secondary School Singapura dan SMA UTS Insearch Australia.
Sementara saat maju menjadi calon Walikota Solo, Gibran mengaku hanya menjalani SMA di UTS Insearch Australia pada Tahun 2004-2007.
Kabar ini tentu menggelitik seorang Refly Harun. Pihaknya sontak flashback bahwa hal ini sudah pernah dialami sebelumnya oleh Ayah Gibran, Joko Widodo.
“Ternyata Fufufafa tidak jelas ijazah SMAnya, ini issue yang berkali-kali dipermasalahkan,” ujar Refly, dikutip dari kanal youtubenya, Kamis (5/12/24).
“Kayak bapaknya ya, punya nggak ijazah SMA?,” tandasnya.
Refly sontak mengomentari soal 2 sekolah yang diakui oleh Gibran, yaitu SMA Orchid Park Secondary School Singapura dan SMA UTS Insearch Australia.
“Kok bisa ya, jadi dia itu ingin mengesankan SMA UTS Insearch itu mungkin S2nya, rasanya nggak masuk akal, tiba-tiba ada 2 ijazah setara SMA,” sebutnya.
Menurut Refly, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) harus peka terhadap issue tersebut, bahkan segera mengklarifikasi kebenarannya.
“Jadi anggota DPR harus peka terhadap ini ya. Ijazah Jokowi dulu nggak pernah diklarifikasi, sekarang ijazah Gibran juga nggak diklarifikasi juga,” ucap Refly.
“Nggak jelas ini ya, apa gelarnya, apa sekolah bener apa nggak itu, jadi ngapain SMA 2 kali ini, yaa oke kita lihat saja nanti ya,” tambahnya.
Kontributor : Kanita