Rindangnya Partai Golkar Dinilai Jadi Tempat Paling 'Teduh' Bagi Jokowi Sekeluarga Berlindung

Kamis, 05 Desember 2024 | 20:10 WIB
Rindangnya Partai Golkar Dinilai Jadi Tempat Paling 'Teduh' Bagi Jokowi Sekeluarga Berlindung
Momen Presiden RI ketujuh Joko Widodo menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar di Jakarta. [ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Golkar disebut bisa menjadi kendaraan politik paling memungkinkan bagi Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) beserta keluarganya, setelah mereka tidak lagi dianggap sebagai kader oleh PDIP.

Jokowi beserta anak dan menantunya dinilai memang perlu segera lakukan keberpihakan politik untuk 'melindungi' diri mereka sendiri dalam kontestasi kekuasaan.

"Kalau PDIP sudah semakin kencang melakukan serangan terbuka kepada Jokowi, maka yang bisa dilakukan Jokowi dan keluarganya harus cepat mengambil langkah untuk menentukan kemana mereka berlabuh. Per hari ini yang tampaknya sudah cukup clear salah satunya Partai Golkar," kata pengamat politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam saat ditemui Suara.com, di kampus Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

Golkar dinilainya menjadi yang paling mungkin untuk menerima Jokowi sekeluarga karena partai tersebut yang selama ini mendapatkan 'bantuan' dari Presiden RI ke-7 itu.

Baca Juga: Disebut Bisa jadi Ketum Golkar usai Dibuang PDIP, Nasib Jokowi Ditentukan Bahlil?

Umam menyebutkan kalau Partai Golkar nampaknya mendapatkan 'dukungan' politik serta logistik selama proses kontestasi pemilu kemarin.

Hasilnya bisa terlihat dari lompatan elektoral serta jumlah kursi Golkar di DPR yang meningkat secara signifikan. Selain itu, perubahan Partai Golkar yang mengganti ketua umumnya secara tiba-tiba, dari Airlangga kepada Bahlil Lahadalia, disebut turut menjadi proses dari upaya cipta kondisi untuk menerima Jokowi sekeluarga sebagai kader.

"Dan saya pikir dalam beberapa waktu ke depan prosesi itu akan segera dilakukan, akan segera terlaksana, dan kita tinggal tunggu bagaimana prosesi itu dilakukan," beber Umam.

Sementara itu, Golkar sendiri telah menyatakan kalau mereka terbuka untuk menerima Jokowi beserta anak dan menantunya bila ingin menjadi kader mereka.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, M Sarmuji, meyakini kalau Jokowi pasti masih merenungi untuk masuk bergabung dengan partai politik.

Baca Juga: PDIP Dinilai Sengaja Umumkan Pemecatan Jokowi Sekeluarga Setelah Pilkada Selesai Demi Amankan Suara

"Pak Jokowi adalah orang yang merdeka, bebas, beliau bebas menentukan pilihan. Saya meyakini Pak Jokowi pasti akan melakukan pertimbangan banyak untuk masuk ke partai politik. Bahwa Pak Jokowi setelah menimbang lalu merenung kemudian menentukan pilihan ke Golkar misalkan tentu Golkar akan menerima dengan tangan terbuka sebagaimana Golkar menerima orang lain juga," kata Sarmuji di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

la meyakini jika Jokowi sebagai mantan Presiden bisa punya pengaruh jika bergabung dengan Golkar.

"Orang biasa saja kita terima secara terbuka apalagi seorang mantan presiden, seorang presiden periode lalu yang kami yakin pengaruhnya masih cukup besar di masyarakat," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI