Pemerataan jumlah Bus Damkar ukuran kecil di seluruh wilayah akan mampu meningkatkan response time penanggulangan kebakaran di kawasan padat penduduk.
Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono mendorong Dinas Gulkarmat meningkatkan response time penanggulangan kebakaran di Jakarta, terutama di wilayah padat penduduk.
Dengan demikian, kebakaran di permukiman padat penduduk tidak berdampak meluas. "Kalau Gulkarmat itu tentunya dari tahun ke tahun yang mesti diperbaiki adalah response time. (Peningkatan) Response time itu, sarana pendukungnya dan orangnya itu menjadi penentu, termasuk objek kebakarannya," kata Mujiyono.
Penanggulangan kebakaran di Jakarta harus menjadi tanggung jawab bersama. Perlu peran serta setiap elemen masyarakat.
Terutama untuk mencegah bencana kebakaran. Seperti di wilayah di Jakarta Selatan. Terdapat program inisiatif bernama ‘GEMPAR’ (Gerakan Masyarakat Mempunyai APAR).
Setiap ASN di Jakarta Selatan harus memiliki APAR. Dilanjutkan sampai pengusaha restoran, kemudian pengusaha laundry kiloan dan seterusnya. Sampai saat ini, kepemilikan APAR hampir merata tanpa dibiayai lewat APBD.
Dinas Gulkarmat juga harus mengaktifkan kembali relawan kebakaran di berbagai wilayah. Untuk itu, Komisi A mendorong Pemprov DKI Jakarta agar memberikan supporting system untuk relawan kebakaran. Baik dukungan pelatihan hingga insentif.
Di sisi lain, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan memastikan, terus meningkatkan response time penanggulangan kebakaran. Seperti memperbanyak pos pemadam kebakaran, sumber daya manusia, dan mobil pemadam di setiap kelurahan.
Upaya Dinas Gulkarmat itu diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2008 tentang Penanggulangan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran. Di antaranya, setiap kelurahan harus memiliki satu pos pemadam kebakaran.
Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Rumah WNI di Tawau Malaysia, Konsulat RI Sigap Berikan Bantuan
"Kalau di Perda-nya (peraturan daerah) kan ada 267 kelurahan, 1 kelurahan, 1 pos pemadam kebakaran. Nah kita baru ada 170, jadi masih jauh dari target yang harusnya untuk mengejar response time," kata dia.