Agung Laksono Disebut Jadi Kandidat, Kemenkes Bantah Intervensi Pemilihan Ketum PMI

Senin, 02 Desember 2024 | 17:52 WIB
Agung Laksono Disebut Jadi Kandidat, Kemenkes Bantah Intervensi Pemilihan Ketum PMI
Logo Palang Merah Indonesia (PMI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kesehatan RI membantah tuduhan ikut terlibat dalam proses pemilihan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI). Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Aji Muhawarman menegaskan bahwa tidak ada intervensi maupun penyediaan dana dari Kemenkes untuk mendukung calon tertentu.

Aji menekankan bahwa Kemenkes tidak punya kepentingan apa pun atas proses pemilihan tersebut.

“Kemenkes menghormati independensi PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang netral dan mandiri. Kami tidak memiliki kepentingan atau keterlibatan dalam proses pemilihan internal PMI," kata Aji dalam keterangannya, Senin (2/12/2024).

Aji menjelaskan, bahwa PMI sebagai mitra strategis bagi Kemenkes dalam menjalankan program-program kemanusiaan. Hubungan tersebut, kata Aji, murni didasari atas kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

Baca Juga: PMI Jadi Batu Loncatan Politik? Rocky Gerung Kritik Isu Agung Laksono Gantikan Jusuf Kalla

"Kami menegaskan kembali bahwa keterlibatan Kemenkes dalam Munas PMI tidak pernah terjadi, apalagi dengan tujuan politis," katanya.

Kemenkes pun meminta masyarakat untuk tidak terpengaruh atas informasi tidak terverifikasi yang beredar. Melalui klarifikasi tersebut, Kemenkes berharap publik dapat memahami posisi dan komitmen kementerian dalam menjaga profesionalisme serta integritas dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

“Fokus utama kami adalah meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Kami berharap proses pemilihan Ketua Umum PMI berjalan lancar dan sesuai dengan prinsip-prinsip organisasi,” kata Aji.

Diketahui, PMI akan menggelar musyawarah nasional pada 8-10 Desember 2024. Dalam munas tersebut akan dipilih juga ketua umum baru yang saat ini dijabat oleh Jusuf Kalla.

Nama Agung Laksono yang kini menjabat sebagai Ketua Pengawas Komite Donor Darah Indonesia (KDDI), disebut jadi salah satu kandidat calon ketua umum.

Baca Juga: Indonesia Berhasil Operasi Jantung dengan Robot untuk Pertama Kalinya, Pasien Sembuh Lebih Cepat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI