Hingga kini, upaya untuk mencapai kesepakatan damai dan menghentikan kekerasan tampaknya masih jauh dari kenyataan.
Dalam pernyataannya, pemerintah Suriah menegaskan bahwa mereka akan terus mempertahankan stabilitas dan integritas teritorial negara, dengan berjanji untuk mengalahkan "teroris dan pendukung mereka". Meski begitu, situasi di lapangan menunjukkan bahwa pertempuran ini semakin melibatkan banyak pihak dengan kepentingan yang saling bertentangan.
Sementara itu, banyak pihak internasional, termasuk Amerika Serikat, mengungkapkan keprihatinan terkait kekerasan yang melibatkan warga sipil dan mendesak adanya de-eskalasi serta perlindungan terhadap kelompok minoritas yang terancam dalam konflik ini. Namun, hingga kini, tidak ada langkah signifikan yang dapat memastikan akhir dari perang yang telah berlangsung selama lebih dari sepuluh tahun ini.