Sudah 2 Hari Gencatan Senjata, Hizbullah Tetap Siaga di Lebanon

Andi Ahmad S Suara.Com
Kamis, 28 November 2024 | 22:16 WIB
Sudah 2 Hari Gencatan Senjata, Hizbullah Tetap Siaga di Lebanon
Ilustrasi hizbullah (X/@p_alqsa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kesepakatan gencatan senjata Israel-Hizbullah di Lebanon berlangsung dua hari dimulai pada 27 November 2024 kemarin.

Nampaknya kesepakatan berdamai di Lebanon dengan Israel tak membuat Hizbullah lengah. Bahkan, mereka akan selalu siaga.

"Pasukan kami akan tetap siaga untuk mengatasi ambisi dan agresi musuh kami, Israel," menurut pernyataan itu, 17 jam setelah gencatan senjata mulai diberlakukan.

Hizbullah berjanji akan mengawasi dengan ketat penarikan pasukan Israel dari Lebanon selatan.

Baca Juga: Bakal Hancurkan Hamas? JoeBiden Sepakat Jual Senjata Rp10,7 Triliun ke Israel

"Mata para pejuang kami akan tetap fokus pada pergerakan dan penarikan mundur musuh di luar perbatasan, dan tangan mereka akan tetap di pelatuk untuk mempertahankan kedaulatan Lebanon,” kata kelompok tersebut.

Gencatan senjata Lebanon-Israel mulai berlaku pada Rabu untuk mengakhiri pertikaian yang sudah berlangsung selama 14 bulan.

Perjanjian itu menyebutkan bahwa Israel akan menarik pasukannya dari selatan Garis Biru secara bertahap, dan Lebanon menempatkan tentaranya di Lebanon selatan dalam waktu tidak lebih dari 60 hari.

Gencatan senjata Israel dan Lebanon mulai berlaku beberapa jam setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan usulan untuk mengakhiri konflik sudah disepakati kedua pihak.

Kesepakatan itu dicapai dengan harapan dapat menghentikan serangan udara Israel di kota-kota Lebanon serta mengakhiri pertempuran lintas perbatasan yang telah berlangsung selama setahun.

Baca Juga: Gencatan Senjata Hari Kedua, Israel Larang Warga Sipil Mendekati 10 Desa di Lebanon, Ada Apa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI