Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri acara Puncak Hari Guru Nasional di Velodrome, Jakarta Timur. Kehadiran Prabowo disambut antusias para guru yang hadir lebih dulu.
Pantauan Suara.com, Prabowo tiba di lokasi acara sekitar pukul 16.00 WIB. Tampak Prabowo berkemeja putih yang menyalmi sejumlah orang saat memasuki venue acara.
Acara dibuka dengan lagu dan tari-tarian nasional yang dibaakan para murid. Selanjutnya, acara dibuka dengan sambutan dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti. Mu'ti meminta izin kepada presiden untuk menyebutkan sejumlah menteri yang hadir.
Momen menyita perhatian Mu'ti ketika para guru berterika dan bersorak kala sejumlah nama menteri disebut. Teriakan kencang dari para guru terdengar saat Mu'ti menyebut kehadiran Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo.
Baca Juga: Kubu RK-Suswono Bilang 2 Putaran vs Pramono-Rano Klaim Menang, KPU Jakarta: Sabar!
Teriakan lebih kencang dari para guru juga terjadi saat Mu'ti menyebutkan nama Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya.
Mu'ti lantas menyampaikan terima kasih kepada para guru yang hadir secara langsung maupun yang menyaksikan dari layar kaca. Ia juga berterima kasih atas kehadiran kepala negara di tengah kesibukan lain usai pukang dari lawatan ke sejumlah negara.
Mu'ti menyebut kehadiran Prabowo di Puncak Hari Guru Nasional menunjukkan kedekatan Prabowo dengan para guru sekaligus komitmen presiden untuk memajukan pendidikan nasional.
Mu'ti menyampaikan sekaligus alasan Puncak Hari Huru Nasional yang mengambul tema Guru Hebat Indonesia Kuat, yakni menunjukkan tekad dan komitmen Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah untuk meningkatkan kualitas dan kompetisi guru sebagai ujung tombak pendidikan.
Mau Naikan Gaji Guru
Diberitakan sebelumnya, Mu'ti menyebut Prabowo bakal mengumumkan kenaikkan gaji untuk guru ASN maupun non ASN pada Puncak Hari Guru Nasional, hari ini.
"Nanti akan disampaikan pada saat puncak peringatan Hari Guru," kata Mu'ti di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/11/2024).
Mu'ti mengatakan guru non ASN akan mendapatkan peningkatan gaki sebesar Rp2 juta, sedangkan guru ASN mendapatkan peningkatan gaji satu kali gaji pokok.
"Dalam acara tersebut nanti akan disampaikan peningkatan kesejahteraan guru. non ASN sebesar Rp2 juta dan peningkatan gaji guru ASN sebesar satu kali gaji pokok yang mereka miliki," kata Mu'ti.