Suara.com - Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 116 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara bernama Achmad Betti (47) dilaporkan meninggal dunia usai saat bertugas.
"Dia sempat mengalami mual dan muntah saat bertugas dan meminta izin pulang untuk istirahat," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara, Abdul Bahder Maloko di Jakarta, Rabu (27/11/2024).
Ia mengatakan, saat dia pergi istirahat ke rumah itulah akhirnya dia menghembuskan nafas terakhirnya.
"Anggota kita ini meninggal di rumahnya dan warga membawa ke rumah sakit," kata dia sebagaimana dilansir Antara.
Menurut dia, meski kekurangan personel, pelaksanaan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tetap berjalan di TPS tersebut.
"Alhamdulillah pelaksanaan pemungutan suara berlangsung lancar hingga sore ini di TPS tersebut," katanya.
Ia mengucapkan bela sungkawa atas kejadian tersebut dan mendoakan agar diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Informasi terkait almarhum, memang memiliki riwayat penyakit hipertensi," ujarnya.
Sebelumnya Lurah Penjaringan, Machrus Nugroho mengatakan Achmad Betti yang bertugas sebagai Anggota KPPS TPS 116 memiliki riwayat hipertensi.
Baca Juga: Kalah Hitung Cepat Pilkada DKI, Lokasi Nobar Quick Count Tim RK-Suswono Sepi
"Dia sempat pulang ke rumah yang tak jauh dari TPS, tepatnya di Jalan Muara Baru, Gang Marlina RT 011/017 Kelurahan Penjaringan pada pukul 11.00 WIB," katanya.