Bakal Tangkap Benjamin Netanyahu, Inggris: Kami Selalu Berkomitmen Terhadap Kewajiban Hukum Internasional

Andi Ahmad S Suara.Com
Selasa, 26 November 2024 | 20:18 WIB
Bakal Tangkap Benjamin Netanyahu, Inggris: Kami Selalu Berkomitmen Terhadap Kewajiban Hukum Internasional
Benjamin Netanyahu. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Luar Negeri Inggirs, David Lammy dengan tegas akan menangkap langsung Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu jika dia mengunjungi negaranya tersebut.

Keputusan itu diungkapkan langsung David Lammy pada pertemuan G7 di Roma. Kata dia, Inggris akan mengikuti proses yang semestinya.

Pekan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan “kejahatan perang” yang dilakukan di Gaza sejak dimulainya Perang Pedang Besi.

“Kami adalah penandatangan Statuta Roma, kami selalu berkomitmen terhadap kewajiban kami berdasarkan hukum internasional dan hukum humaniter internasional,” kata Lammy mengutip Reuters.

“Tentu saja, jika ada kunjungan seperti itu ke Inggris, akan ada proses pengadilan dan proses hukum yang akan diikuti sehubungan dengan masalah tersebut,” tambahnya.

Setelah dikeluarkannya surat perintah penangkapan tersebut, sejumlah negara di Eropa menegaskan bahwa mereka akan bertindak berdasarkan perintah pengadilan.

Josep Borrell, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, mengklaim keputusan tersebut adalah “keputusan yang mengikat semua negara bagian, semua negara pihak di pengadilan, yang mencakup semua anggota Uni Eropa.”

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Prancis memberi tahu AFP bahwa Paris akan memberikan tanggapan sesuai dengan undang-undang pendirian pengadilan, sehingga meningkatkan kemungkinan bahwa Netanyahu dan Gallant dapat ditahan di Prancis.

Ketika ditanya oleh wartawan pada konferensi pers apakah Paris akan mengambil tindakan untuk menangkap Netanyahu, juru bicara Christophe Lemoine mengatakan: “Ini adalah masalah yang rumit secara hukum, jadi saya tidak akan mengomentarinya hari ini.”

Baca Juga: Kesepakatan Gencatan Senjata Hizbullah dan Israel Hampir Selesai? Qassem Hashem Ungkap Hal Ini

Sementara itu, Senator AS Lindsey Graham (R-SC) pada hari Sabtu mengancam akan memberikan sanksi kepada sekutu Amerika jika mereka berusaha menegakkan keputusan ICC.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI