14 Negara Anggota DK PBB Dukung Resolusi Damai Gaza, AS Sendirian Menolak

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 26 November 2024 | 07:43 WIB
14 Negara Anggota DK PBB Dukung Resolusi Damai Gaza, AS Sendirian Menolak
Ilustrasi Bendera Amerika Serikat. (Pexels/Element5 Digital)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Tetap Pertama Rusia untuk PBB, Dmitry Polyansky mengatakan bahwa Amerika Serikat telah mengisolasi dirinya lebih jauh di panggung global dan merusak kredibilitasnya dengan memveto resolusi Dewan Keamanan lainnya mengenai gencatan senjata di Gaza.

Polyansky menyampaikan hal tersebut kepada Dewan Keamanan PBB yang memiliki anggota sebanyak 15 orang pada hari Senin waktu setempat setelah Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menolak resolusi yang disiapkan dan diusulkan bersama oleh 10 anggota tidak tetap dewan tersebut.

Pendekatan AS tidak sejalan dengan Timur Tengah, tidak juga dengan anggota Dewan Keamanan, atau dengan sebagian besar negara anggota PBB, kata diplomat Rusia itu, seraya menambahkan bahwa "Jalan Washington untuk menghalangi pekerjaan Dewan Keamanan PBB di Timur Tengah akan menjadi noda pada kredibilitas pemerintahan AS saat ini yang tidak akan pernah dapat dihapuskannya".

Polyansky mengatakan bahwa Rusia akan terus bersikeras pada langkah-langkah tegas untuk menghentikan pertumpahan darah di Gaza.

Kami siap bekerja sama dalam hal ini dengan semua anggota Dewan Keamanan yang berakal sehat dan bertanggung jawab dan juga bekerja di Majelis Umum PBB, tambahnya.

Duta besar Tiongkok dan perwakilan tetap untuk PBB, saat berbicara di pertemuan Dewan Keamanan, menuntut penerapan gencatan senjata tanpa prasyarat apa pun di Jalur Gaza.

Fu Kong, saat menyatakan penyesalannya atas veto AS terhadap resolusi gencatan senjata Gaza terbaru, mengatakan bahwa penundaan Dewan Keamanan PBB dalam masalah tersebut akan menyebabkan lebih banyak kematian di Gaza.

Pusat-pusat medis di Gaza utara telah diserang oleh Israel dan bayi-bayi bahkan tidak memiliki oksigen untuk perawatan dasar, kata Fu, seraya menambahkan bahwa serangan Israel terhadap Gaza dan Lebanon harus dikutuk.

Wakil perwakilan Aljazair untuk PBB bereaksi keras terhadap veto AS terhadap resolusi baru tersebut, dengan mengakui bahwa PBB lumpuh dan tidak akan mengambil tindakan terhadap Israel.

Baca Juga: Tiga Tersangka Ditangkap Usai Pembunuhan Rabbi Israel di UAE, Netanyahu Berjanji Akan Melakukan Penyelidikan Mendalam

Ia juga memperingatkan bahwa kelambanan internasional terhadap Israel akan terus membuat rezim tersebut semakin berani melakukan kejahatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI