Infografis
Suara.com - Soft skill training seringkali diabaikan, padahal bisa menjadi kunci untuk meningkatkan performa tim di perusahaan Anda.
Mungkin Anda pernah mengalami situasi di mana karyawan memiliki keterampilan teknis yang mumpuni, tetapi hasil kerja tim masih belum optimal.
Nah, ini bisa jadi karena kurangnya soft skill yang mendukung komunikasi, kolaborasi, dan kepemimpinan dalam tim. Di era modern ini, kemampuan tersebut sama pentingnya dengan keterampilan teknis.
Untuk membantu meningkatkan produktivitas dan efektivitas kerja, pelatihan soft skill adalah solusi yang tepat. Di artikel ini, kami mau bahas 10 jenis soft skill training dan manfaatnya untuk karyawan Anda.
Baca Juga: Neta Pangkas Gaji Karyawan Sampai Stop Produksi Dampak Penurunan Penjualan
Apa Itu Soft Skill Training?
Soft skill training adalah program pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan non-teknis yang berfokus pada aspek interpersonal dan komunikasi.
Soft skill mencakup kemampuan seperti berkomunikasi dengan baik, bekerja dalam tim, kepemimpinan, manajemen waktu, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan.
Tidak seperti hard skill yang lebih terkait dengan kemampuan teknis atau pengetahuan khusus, soft skill membantu karyawan berinteraksi lebih efektif dengan orang lain dan beradaptasi dalam lingkungan kerja dinamis.
Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan produktivitas, kolaborasi, dan kepuasan kerja di lingkungan perusahaan.
8 Jenis Soft Skill Training untuk Karyawan
Mengembangkan soft skill karyawan tidak hanya penting untuk meningkatkan performa individu, tetapi juga untuk memperkuat kolaborasi dan produktivitas tim.
Berikut adalah jenis soft skill training yang dapat membantu karyawan Anda mencapai potensi terbaiknya.
1. Training Leadership
Leadership training ini bertujuan untuk membantu peserta memahami peran dan tantangan seorang pemimpin.
Peserta akan diajak untuk merefleksikan gaya kepemimpinan mereka dan meningkatkan keseimbangan antara tugas dan hubungan antar-manusia.
Selain itu, peserta akan belajar bagaimana mengimplementasikan strategi OKR secara efektif dalam tim mereka.
Materi pelatihan mencakup tiga topik utama: Fostering Our Presence as a Leader, Empowering Our Great Team, dan Optimizing Stakeholder Management.
Dalam sesi practical activity, peserta akan melakukan berbagai kegiatan seperti brainstorming tentang tantangan potensial di perusahaan hingga self reflection dengan menggunakan Johari Window.
Selain itu, peserta akan bekerja dalam kelompok untuk menyusun OKR berdasarkan studi kasus yang diberikan.
Group discussion juga akan membahas tahap perkembangan kompetensi anggota tim, serta roleplay dalam menggunakan alat coaching dengan skenario industri.
Peserta juga akan melakukan latihan mengidentifikasi dan menganalisis pemangku kepentingan melalui case studies.
2. Training Komunikasi
Training Komunikasi ini bertujuan untuk membantu peserta memfasilitasi komunikasi yang lebih jelas, efisien, dan asertif, baik di tempat kerja maupun dalam interaksi pribadi.
Peserta akan dipersiapkan untuk membangun lingkungan yang terbuka, yang menerapkan komunikasi empatik dan efektif, baik dalam tim maupun antar tim.
Materi yang dibahas meliputi Strengthen Effective Internal Communication dan Open Communication Culture Empowerment.
Dalam sesi practical activity, peserta akan terlibat dalam diskusi kelompok serta roleplay berpasangan untuk mempraktikkan situasi kasus industri.
Selain itu, peserta juga akan melakukan roleplay dalam memberikan feedback serta melanjutkan diskusi kelompok untuk memperkuat pemahaman dan penerapan komunikasi yang efektif di lingkungan kerja.
3. Training Team Building
Pelatihan ini berfokus pada peningkatan kerja sama antar anggota tim. Karyawan akan belajar cara berkolaborasi lebih baik, memahami peran masing-masing.
Selain itu, peserta juga akan mempelajari cara meningkatkan komunikasi dalam tim untuk mencapai tujuan bersama.
4. Training Time Management
Manajemen waktu yang baik adalah kunci produktivitas. Dalam pelatihan ini, karyawan akan diajarkan teknik-teknik untuk mengelola waktu dengan efektif, memprioritaskan tugas, dan menghindari penundaan.
5. Training Problem Solving
Training problem solving ini bertujuan untuk membantu peserta mempelajari dasar-dasar dalam menyelesaikan masalah serta memahami metode efektif dalam mengidentifikasi masalah dalam bisnis.
Peserta akan dilatih untuk mendefinisikan akar permasalahan dan menganalisisnya dengan pendekatan yang sesuai.
Selain itu, peserta akan diajak untuk berpikir inovatif dan memahami berbagai metodologi serta alat dalam pengambilan keputusan.
Peserta juga akan dapat menentukan pendekatan pengambilan keputusan yang paling tepat untuk masalah atau isu yang dihadapi.
Materi yang dibahas meliputi Problem Solving Essentials dan Strategic Decision Making.
Dalam sesi practical activity, peserta akan memulai dengan Pre-Activity: The Six Thinking Hats sebagai metode berpikir yang terstruktur.
Selanjutnya, peserta akan berdiskusi dalam kelompok untuk menganalisis penyebab masalah dan menentukan pendekatan yang sesuai melalui studi kasus.
Hasil diskusi ini akan dipresentasikan oleh perwakilan dari setiap kelompok dalam sesi Quick Presentation.
Selain itu, peserta juga akan mendiskusikan solusi alternatif berdasarkan masalah yang diberikan, yang kemudian dipresentasikan dalam sesi Quick Presentation lanjutan.
6. Training Kecerdasan Emosional
Kemampuan mengelola emosi sendiri dan memahami emosi orang lain sangat penting dalam lingkungan kerja.
Pelatihan ini akan membantu karyawan meningkatkan kecerdasan emosional mereka, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas komunikasi dan hubungan interpersonal.
7. Teamwork Training
Kerja sama tim adalah fondasi keberhasilan dalam banyak proyek. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan kerja sama antar anggota tim.
Di samping itu, untuk memahami peran yang berbeda serta belajar cara menghadapi konflik secara konstruktif.
8. Adaptasi atau Agile Training
Di era yang penuh dengan perubahan cepat, kemampuan beradaptasi sangat penting.
Pelatihan ini membantu karyawan untuk menjadi lebih tangguh dan fleksibel dalam menghadapi tantangan baru, dengan fokus pada metodologi agile yang sering diterapkan dalam lingkungan bisnis modern.
Ingin Mengadakan Soft Skill Training untuk Karyawan Anda?
Jika Anda ingin meningkatkan kualitas tim melalui Soft Skill Training, Program Corporate Training dibimbing.id siap menjadi mitra terbaik Anda.
Dengan lebih dari 40+ perusahaan ternama di Indonesia yang sudah bermitra dengan tingkat kepuasan hingga 90%, kami menawarkan berbagai program pelatihan khusus untuk kebutuhan perusahaan.
Mulai dari Soft Skill Training, Digital Skill Training, hingga Customizable Training yang dapat disesuaikan dengan tantangan spesifik di perusahaan Anda.
Dengan program Corporate Training dibimbing.id, Anda bisa membekali karyawan Anda dengan keterampilan yang tepat untuk menghadapi dunia kerja yang semakin dinamis dan penuh tantangan.
