Rektor USU Dilaporkan Tim Edy-Hasan ke Bawaslu, Diduga Atur Kemenangan Bobby-Surya di Pilgub Sumut 2024

Suhardiman Suara.Com
Senin, 25 November 2024 | 17:54 WIB
Rektor USU Dilaporkan Tim Edy-Hasan ke Bawaslu, Diduga Atur Kemenangan Bobby-Surya di Pilgub Sumut 2024
Ketua Tim Hukum Edy-Hasan, Yance Aswin. [Suara.com/M.Aribowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Muryanto, dilaporkan ke Bawaslu Sumut, Senin (25/11/2024). Ia dilaporkan karena diduga cawe-cawe di Pilgub Sumut 2024.

Muryanto dilaporkan oleh Tim Hukum Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Sumut-Wakil Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.

"Ada indikasi kuat atas keterlibatan beliau yang begitu aktif di Pilkada Sumatera Utara," kata Ketua Tim Hukum Edy-Hasan, Yance Aswin.

Yance menuding Muryanto telah mengatur dan mempersiapkan kemenangan pasangan calon (Paslon) Bobby Nasution-Surya pada hari pencoblosan, Rabu 27 November 2024.

"Betapa hebatnya Muryanto pada 27 November jam 13.30 WIB, akan mempersiapkan kemenangan pasangan kosong satu, (sebesar) 68 persen," ujarnya.

Yance menuding bahwa hasil kemenangan 68 persen ini akan diterbitkan di stasiun televisi nasional.

"Ini akan dia (Muryanto) terbitkan di satu media televisi nasional, berdasarkan screenshot (pesan elektronik) yang kita terima. Itu akan ditayangkan quick count indikator politik," ungkapnya.

Adanya dugaan cawe-cawe ini, Yance menantang Muryanto agar menjawabnya di Bawaslu, karena pihaknya telah melaporkannya.

"Apakah ini benar atau tidak, silahkan Muryanto menjawab soal ini," tantangnya.

Yance juga menyinggung soal adanya acara Hari Guru Nasional yang digelar di USU.

"Hari Guru selama Kota Medan ini ada, belum pernah diadakan di USU, baru hari ini," jelasnya.

Ia menduga kalau pelaksanaan Hari Guru di USU, terkait dengan mobilisasi kepala sekolah untuk memenangkan salah satu paslon di Pilgub Sumut 2024.

"Kepala sekolah SD, SMP, SMA membawa keluarganya untuk hadir di peringatan Hari Guru dan bila tidak akan diberikan sanksi peringatan, dan kepala sekolah akan dilakukan mutasi, ngeri sekali ini," bebernya.

Dirinya juga menyinggung tiga orang operator kemenangan Bobby-Surya, yaitu Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy, Pj Sekda Medan Topan Ginting dan Pj Bupati Deli Serdang Wiriya Alrahman.

"Pengumpul uang untuk kegiatan ASN kabupaten/kota adalah Hasrimy, pelaksana tugas Bupati Langkat," cetusnya.

Jika hasil Pilgub Sumut pada Rabu 27 November sesuai dengan skenario yang diterima Tim Hukum Edy-Hasan, maka dugaan rekayasa Pilgub jelas ada dan hal ini sangat melukai hati masyarakat.

"Bila pasangan kosong satu menang 68 persen seperti yang disampaikan di link itu, maka benarlah ceritanya. Dan ini sangat menyakiti masyarakat Sumatera Utara," katanya.

Kontributor : M. Aribowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI