Suara.com - China kembangkan teknologi 'jubah gaib' baru untuk melindungi pesawat tempur yang dirancang Ilmuwan, mereka saat ini mengembangkan bahan pelapis siluman canggih.
'Jubah gaib' itu akan meminimalkan visibilitasnya terhadap radar anti-siluman menurut laporan surat kabar South China Morning Post pada Senin (25/11/2024).
Material baru tersebut yang diungkapkan oleh Universitas Teknologi Pertahanan Nasional, dapat mengubah gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang dari 2,3 kaki hingga 0,6 kaki menjadi energi panas.
Disebutkan bahwa teknologi ini secara efektif mencakup bandwidth (pita lebar) dari operasional sebagian besar radar anti-siluman saat ini, khususnya jenis gelombang P-band dan L-band.
Baca Juga: Pesawat Kargo DHL Tabrak Rumah di Vilnius, Satu Pilot Tewas
Bahan baru ini ringan, fleksibel dan mudah diproduksi dalam jumlah besar, sehingga cocok untuk menutupi pesawat terbang atau platform senjata lain yang memerlukan kemampuan siluman, kata surat kabar itu.
Para ilmuwan mengatakan bahwa material baru ini hemat biaya dan dapat digunakan dalam berbagai jenis peralatan militer.
Mereka percaya bahwa teknologi ini bisa menjadi "kunci bagi China untuk memenangkan perang di masa depan."
China saat ini dilaporkan memegang sebagian besar paten dunia dalam bidang metamaterial.
Baca Juga: Jonatan Christie Tampil Antiklimaks, Gelar Tunggal Putra pun Melayang