Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil

Hairul Alwan Suara.Com
Kamis, 14 November 2024 | 07:42 WIB
Keluarga Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Tol Cipularang Mohon Keringanan Hukuman: Anak-Anaknya Masih Kecil
Keluarga Rouf, sopir truk penyebab kecelakaan berutun Tol Cipularang mohon keringanan hukuman. [Yandi Sofya/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Iya saya dikasih tau di sono di rumah tetangga pas saya dengar suami saya kecelakaan, itu saya kaget, saya sempat pingsan, ga kuat," ungkap Tunah ditemui di kediamannya di Desa Seuat Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Banten pada Kamis (14/11/2024).

Tunah mengaku sampai saat ini dirinya masih belum bisa nyenyak tidur karena memikirkan kondisi sang suami. Pasalnya, Tunah belum bisa berkomunikasi dan bertemu langsung dengan suaminya tersebut pasca terjadinya kecelakaan.

"Lemes badan, saya udah ga bisa bicara lagi. Enggak tahu (kondisi suami) kan saya enggak punya hp, jadi ga tau (kondisinya). Belum pernah saya ke sana (jenguk suami)," ungkapnya.

Karena keadaan ekonomi yang serba kekurangan, Tunah hanya mampu pasrah terhadap nasib yang menimpanya sambil terus berdoa agar persoalan suaminya bisa segera diselesaikan agar bisa cepat kembali pulang.

"Harapan saya cepat beres urusannya, cepat kelar urusannya. Iya (cepat pulang), anak kangen, jangan sampai dihukum," tandasnya.

Diketahui, kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang KM 92 pada Senin (11/11/2024). Kecelakaan yang dipicu truk yang mengalami rem blong itu melibatkan 17 kendaraan yang mengakibatkan 1 orang tewas dan 27 orang luka-luka.

Kontributor : Yandi Sofyan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI