"Kesepakatannya adalah dari pemilik gedung yang akan mengikuti menertibkan sendiri. Sesuai dengan yang dianggap dilanggar itu kan GSB-nya sama misalkan jumlah lantai ya, itu yang akan disesuaikan," ucapnya.
Sementara, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto menyebut pihaknya juga akan melakukan pengawasan atas polemik ini. Ia berharap pihak Vihara Cetya bisa memenuhi apa yang menjadi kesepakatan.
"Intinya pihak Cetya sudah buat pernyataan kepada warga, tinggal bagaimana kita mengawasi, menjaga sehingga kondisi wilayah bisa damai, tenang," tuturnya.
Ia juga menjanjikan pemberian fasilitas sosial dan fasilitas umum untuk vihara sebagai lahan parkir.
“Nanti akan dibantu oleh camat cengkareng untuk menyiapkan lahannya,” katanya.