Rekam Jejak Zulkarnaen Apriliantony, Diduga Punya Peran Penting di Kasus Judi Online

Baehaqi Almutoif Suara.Com
Rabu, 06 November 2024 | 18:28 WIB
Rekam Jejak Zulkarnaen Apriliantony, Diduga Punya Peran Penting di Kasus Judi Online
Zulkarnaen Apriliantony. [Instagram/tonyjoelkojansow]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya tengah membongkar sindikat judi online yang menyeret sejumlah nama, termasuk dari pegawai di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

Kabar terbaru, ada 11 pegawai yang diamankan, tiga di antaranya disebut-sebut sebagai dalang utama.

Selain pegawai Kementerian Komdigi, kasus tersebut juga menyeret Zulkarnaen Apriliantony, mantan Komisaris PT Hotel Indonesia Natour (HIN), perusahaan milik BUMN.

Zulkarnaen disebut-sebut memiliki peran yang cukup penting dalam kasus judi online tersebut. Dia diduga menjadi penghubung bandar judi online dengan pihak Kementerian Komdigi.

Baca Juga: PDIP Minta Polisi Usut Pihak-pihak yang Terlibat Judi Online, Termasuk Eks Menkominfo Budi Arie

Mengenai penetapan Zulkarnaen sebagai tersangka tersebut dibenarkan oleh Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra.

Lantas, siapakah sosok Zulkarnaen Apriliantony? Berikut ini rekam jejaknya.

Sosok Zulkarnaen Apriliantony

Tidak banyak informasi mengenai Zulkarnaen Apriliantony atau yang akrab disapa Tony tersebut.

Hanya saja dia disebut pernah menempati sejumlah posisi penting. Salah satunya menjadi Kepala Divisi Ekonomi Kreatif di Federasi Serikat Pekerja Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca Juga: Terlibat Kasus Judi Online, Komdigi Gercep Audit Sistem Teknologi Kementerian

Kemudian menjabat sebagai Komisaris di PT Hotel Indonesia Natour, yang merupakan BUMN. Pada Februari 2024, Tony diketahui mengundurkan diri sebagai komisaris dan masuk ke politik.

Saat itu, dia didapuk masuk dalam Tim Kampanye Nasional pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar-Mahfud.

Tony menjabat sebagai Direktur II di Tim Pemenangan Nasional. Usai gelaran Pilpres 2024 namanya tidak lagi terdengar.

Tiba-tiba, dia dikabarkan ditangkap Polda Metro Jaya diduga terseret kasus judi online.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI