“Itupun dengan bahasa bias kalau dianggap salah, kalau Suswono langsung mengaku salah dan minta maaf. Kedua, Ahok sudah berulangkali menista Al-quran sejak menjadi bupati, bukan sekali, sedang Suswono baru sekali itupun tidak terlalu sengaja,” tambahnya.
Muhammad menegaskan, pihaknya menggelar aksi hari ini bukan ingin memecah belah atau memperkeruh kondisi politik di Jakarta jelang Pilkada.
“Kami tidak ingin menjatuhkan salah satu paslon di Jakarta. Agenda hari ini hanya untuk adili Jokowi dan tangkap fufufafa, maka semua perhatian kalau liat ada poster ada spanduk yang di luar dari agenda 411 minta dengan hormat ambil turunkan,” pungkasnya.