Suara.com - Pasukan militer Rusia mengumumkan telah berhasil menguasai desa Vyshneve di wilayah Donetsk, Ukraina timur, Minggu (tanggal tidak disebutkan).
Langkah ini merupakan bagian dari strategi Rusia untuk mendekati pusat logistik Pokrovsk, yang dianggap sebagai target penting dalam pergerakan mereka di front timur.
Sementara itu, Staf Umum Ukraina dalam laporan terbarunya tidak menyebutkan jatuhnya Vyshneve ke tangan Rusia, namun menegaskan bahwa pertempuran sengit terjadi di wilayah tersebut.
Ukraina terus memperkuat pertahanan di sekitar Pokrovsk untuk menahan tekanan dari serangan Rusia.
Dalam laporan di media sosial, Staf Umum Ukraina menyatakan bahwa pasukan pertahanan telah berhasil menggagalkan sejumlah serangan musuh di sektor Pokrovsk yang merupakan bagian dari garis depan sepanjang 1.000 kilometer.
Blog perang Ukraina yang terkenal, DeepState, mengakui bahwa desa Vyshneve telah jatuh ke tangan Rusia.
Blog tersebut juga melaporkan bahwa pasukan Rusia telah bergerak menuju desa terdekat, Hryhorivka, yang berada di sebelah barat Vyshneve menuju Pokrovsk.
Dalam laporannya, DeepState menyebutkan bahwa pasukan Rusia sedang mencoba bergerak maju di daerah berhutan sepanjang jalur kereta api untuk mendapatkan pijakan di desa tersebut.
Namun, upaya ini dilaporkan berhasil digagalkan oleh pasukan Ukraina.
Baca Juga: Militer Israel Klaim Tangkap Mata-Mata Suriah yang Diduga Terlibat Jaringan Teror Iran
Vyshneve terletak dekat dengan Selydove, sebuah kota utama yang telah dikuasai oleh militer Rusia minggu lalu.