Suara.com - Rusia meluncurkan lebih dari 2.000 pesawat nirawak serang ke sasaran sipil dan militer di seluruh Ukraina bulan lalu, kata militer Kyiv pada hari Jumat, saat pasukan Kremlin melancarkan serangan besar-besaran di garis depan invasi mereka pada Februari 2022.
Moskow telah melakukan serangan udara rutin di kota-kota Ukraina, dengan ibu kota Kyiv diserang 20 kali pada bulan Oktober saja, menurut pejabat kota.
Staf Umum Ukraina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah mencegat 1.185 dari 2.023 pesawat nirawak yang diluncurkan bulan lalu dan 738 lainnya "hilang lokasinya".
"Secara total, sejak awal tahun 2024, musuh telah meluncurkan 6.987 pesawat nirawak serang di wilayah Ukraina. Sebagian besar pesawat nirawak musuh menargetkan infrastruktur sipil dan penting," katanya.
Baca Juga: Korea Utara Kirim 10.000 Militer Untuk Bantu Rusia, Pentagon: Mereka Sudah Mendekati Ukraina
Ukraina mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah menghancurkan 31 pesawat nirawak dan satu rudal dalam serangan terbaru Rusia pada malam hari, yang merusak bangunan tempat tinggal di sedikitnya dua wilayah dan sebuah stasiun pemadam kebakaran di wilayah selatan Odesa.
Rusia membantah telah menargetkan warga sipil dan mengatakan fasilitas listrik adalah target yang sah jika merupakan bagian dari infrastruktur militer Ukraina.
Ukraina bersiap menghadapi musim pemadaman listrik berikutnya di tengah ancaman serangan baru Rusia terhadap sistem energi negara itu, yang telah dilemahkan oleh serangkaian serangan awal tahun ini.