Pemilu AS Memicu Keresahan Massal: 70% Warga Merasa Cemas dan Frustrasi

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Jum'at, 01 November 2024 | 15:05 WIB
Pemilu AS Memicu Keresahan Massal: 70% Warga Merasa Cemas dan Frustrasi
Kamala Harris dan Donald Trump [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekitar 70 persen warga Amerika Serikat (AS) melaporkan merasa "cemas" atau "frustrasi" menjelang hari pemilihan, menurut survei yang dirilis pada Kamis (31/10).

Survei yang dilakukan oleh The Associated Press-NORC Research Center menunjukkan bahwa baik pendukung Demokrat maupun Republik berbagi perasaan serupa mengenai pemilihan ini, meskipun pendukung Demokrat cenderung merasakan tingkat kecemasan yang lebih tinggi.

Kelompok independen juga merasakan frustrasi, tetapi mereka “kurang bersemangat, kurang tertarik, dan kurang cemas” dibandingkan dengan partisan lainnya, menurut hasil survei tersebut.

Di antara orang dewasa kulit hitam, terdapat rasa "lebih antusias" terhadap persaingan antara Wakil Presiden Kamala Harris dan mantan Presiden AS Donald Trump dari Partai Republik, dan mereka "kurang mungkin" merasa "frustrasi atau cemas" terkait kampanye ini.

Baca Juga: Dua Wanita Dikeluarkan dari Penerbangan Menuju Texas Gara-gara Berkelahi soal Topi Donald Trump

Sementara itu, warga Hispanik juga "kurang frustrasi" dibandingkan dengan warga kulit putih dalam konteks kampanye ini.

Menjelang pemungutan suara yang akan berlangsung pada 5 November, Harris dan Trump bersaing ketat secara nasional, dengan sebagian besar survei menunjukkan perbedaan suara antara keduanya hanya berkisar antara 1 persen hingga 3 persen.

Persaingan ini menjadi lebih ketat ketika melihat tujuh negara bagian penting, di mana rata-rata survei dari lima negara bagian—Nevada, Wisconsin, Michigan, North Carolina, dan Pennsylvania—menunjukkan selisih angka suara yang sangat tipis, yaitu 1 persen atau kurang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI