Inilah Surat yang Dibaca saat Sholat Dhuha Sesuai Anjuran Rasulullah SAW

Kamis, 31 Oktober 2024 | 13:37 WIB
Inilah Surat yang Dibaca saat Sholat Dhuha Sesuai Anjuran Rasulullah SAW
Inilah Surat yang Dibaca saat Sholat Dhuha Sesuai Anjuran Rasulullah SAW [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sholat Dhuha adalah salah satu ibadah sunnah yang memberikan manfaat begitu besar, mulai dari menambah ketenangan hingga memperlancar rezeki. Umat Muslim bisa membaca beberapa surat yang dibaca saat sholat Dhuha sebagaimana dianjurkan Rasulullah.

Sholat sunnah ini biasa dilakukan di pagi hari, setelah matahari terbit hingga menjelang waktu dzuhur. Banyak ulama menyarankan beberapa surat khusus yang sangat cocok dibaca saat sholat dhuha.

Apa saja surat yang dianjurkan dibaca saat Sholat Dhuha?

Hukum Sholat Dhuha

Dikutip dari buku Sholat Dhuha Dulu, Yuk! yang ditulis oleh Imron Mustofa, hukum sholat dhuha adalah sunnah muakkad. Rasulullah SAW selalu mengamalkan amalan ini selama hidupnya dan sangat menganjurkan umat Islam untuk menjalani ibadah ini.

Baca Juga: Kapan Waktu Akhir Sholat Dhuha? Inilah Keutamaannya

Sebelum Rasulullah SAW berpulang, ia memberikan wasiat kepada Abu Hurairah Ra agar selalu menjaga sholat dhuha. Abu Hurairah berkata, "Kekasihku, Rasulullah SAW telah berwasiat kepadaku dengan puasa tiga hari setiap bulan, serta dua rakaat Dhuha dan Witir sebelum tidur." (HR. Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud).

Jumlah Rakaat Sholat Dhuha

Menurut para ulama, jumlah rakaat sholat dhuha minimal adalah dua rakaat. Namun, ada perbedaan pendapat mengenai jumlah maksimalnya. Mazhab Syafi’i dan mayoritas ulama berpendapat bahwa maksimal adalah delapan rakaat, bersumber dari riwayat yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah menunaikan sholat dhuha sebanyak delapan rakaat saat pembebasan Makkah, dengan salam setiap dua rakaat.

Ada juga pendapat dari ulama seperti Imam ar-Rafi’i dan Imam ar-Ruyani yang menyebutkan bahwa sholat dhuha bisa dikerjakan hingga dua belas rakaat. Mereka merujuk pada hadits dari Abu Dzar RA, yang menyebutkan bahwa setiap penambahan jumlah rakaat dhuha akan menambah kebaikan dan pahala. Pada akhirnya, sholat dhuha dapat dikerjakan dua, empat, delapan, atau dua belas rakaat sesuai kemampuan dan keikhlasanmu.

Surat yang Dibaca saat Sholat Dhuha

Saat melaksanakan sholat dhuha, ada beberapa surat yang dianjurkan oleh para ulama untuk dibaca, yaitu Ad-Dhuha, Asy-Syams, Al-Ikhlas, dan Al-Kafirun. Namun, menurut Quraish Shihab dalam buku berjudul Panduan Shalat Bersama Quraish Shihab yang diterbitkan oleh Republika pada 2003, membaca surat Al-Quran dalam sholat selain surat Al Fatihah hukumnya sunnah. Jadi, apapun surat yang dibaca maka orang yang membaca surat tersebut sudah menjalankan sunnah.

"Lebih-lebih kalau dia memilih surat yang dibaca Nabi utnuk sholat tertentu, misalnya 'Sabbihisma' untuk rakaat pertama witir dan 'As-Dhuha' untuk sholat dhuha," kata Quraish Shihab.

Baca Juga: Hukum Asuransi Menurut Islam

Itulah penjelasan mengenai surat yang dianjurkan dibaca saat sholat Dhuha.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI