Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menteri Rini Tekankan Peran ASN Muda dalam Pembangunan

Senin, 28 Oktober 2024 | 13:35 WIB
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menteri Rini Tekankan Peran ASN Muda dalam Pembangunan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini yang bertindak sebagai pembina upacara saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di lingkungan Kementerian PANRB, Senin (28/10) [Kementerian PANRB]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 yang jatuh pada 28 Oktober diharapkan menjadi momentum dalam mengembangkan potensi pemuda melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia.

Selain itu, peringatan tahun ini bersamaan dengan masa transisi pemerintahan baru yang akan mengorkestrasi langkah bangsa Indonesia mewujudkan target-target Pembangunan Jangka Menengah sebagai landasan pencapaian target Pembangunan Jangka Panjang 2045.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini yang bertindak sebagai pembina upacara saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di lingkungan Kementerian PANRB, Senin (28/10).

Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 yang jatuh pada 28 Oktober diharapkan menjadi momentum dalam mengembangkan potensi pemuda melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia  [Kementerian PANRB]
Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 yang jatuh pada 28 Oktober diharapkan menjadi momentum dalam mengembangkan potensi pemuda melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia [Kementerian PANRB]

"Momentum ini merupakan kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk memberikan perhatian yang lebih besar kepada agenda-agenda pengembangan kepemudaan sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia, baik dalam posisi pemuda sebagai subjek pembangunan maupun sebagai objek pembangunan," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, sebagai subjek pembangunan, sebagian pemuda Indonesia telah memiliki kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam beragam sektor pembangunan nasional serta pada agenda Sustainable Development Goals (SDGs) Perserikatan Bangsa Bangsa yang merupakan agenda global.

Sementara, pada sebagian yang lain, pemuda Indonesia masih membutuhkan layanan pemberdayaan untuk membangun potensi yang masih terpendam hingga potensi tersebut menjadi kekuatan dalam kepemimpinan, kepeloporan dan kewirauasahaan.

"Harapan kepada pemuda untuk lebih berperan dalam pembangunan nasional Indonesia adalah tepat adanya, karena pada hakikatnya pemuda adalah pemilik masa depan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Menteri Rini juga mengajak seluruh ASN Muda khususnya ASN Kementerian PANRB untuk semakin bersemangat dan cinta terhadap bangsa dan tanah air dengan selalu berbuat sesuatu yang baik demi kemajuan bangsa Indonesia dalam mewujudkan birokrasi yang bersih kompeten, akuntabel dan melayani.

Peringatan hari Sumpah Pemuda 2024 ini mengusung tema 'Maju Bersama Indonesia Raya'. Tema ini menyampaikan pesan untuk meningkatkan dan memajukan berbagai elemen pelayanan kepemudaan hingga mencapai kondisi Indonesia yang raya, Indonesia yang besar, dan Indonesia yang sejahtera. Upaya ini dilakukan dalam bentuk usaha pemajuan secara bersama, simultan, sinkron, dan terkoordinasikan dengan sebaik-baiknya baik pada tingkat pusat maupun pada tingkat daerah.

Baca Juga: 10 Tahun Jokowi, Diplomasi Luar Negeri Indonesia Tuai Sukses: Menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB

Dari sisi pelayanan, pemerintah daerah memiliki peran yang penting dalam menggerakkan pelayanan kepemudaan. Dijelaskan, peran ini diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program kepemudaan yang baik dan berkesinambungan, serta diwujudkan dalam bentuk rencana aksi daerah (RAD) layanan kepemudaan yang berorientasi kepada peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) yang disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI