Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto, menyampaikan komitmennya dalam menyelesaikan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam waktu empat tahun. Hal itu disampaikan beliau dalam retret bersama Kabinet Merah Putih (KMP) di, Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Pernyataan Prabowo itu lantas dibagikan oleh Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni melalui unggahan di Instagramnya setelah menerima pengarahan dari Presiden pada sesi sore terakhir di hari kedua pembekalan anggota KMP.
"Sesi terakhir sore ini, Pak Presiden Prabowo memberikan pengarahan. Satu dari empat point pengarahan beliau adalah soal IKN. Dalam pengarahannya, beliau menegaskan bahwa soal IKN sebenarnya sudah sangat jelas. Sudah menjadi keputusan akan dilanjutkan dan diselesaikan. Tidak perlu ada pertanyaan lagi soal itu sebenarnya," katanya dikutip dari Instagram peribadinya @rajaantoni, Sabtu.
Bahkan, pria yang juga pernah menjabat sebagai Plt. Wakil Otorita IKN pada pemerintahan periode sebelumnya itu mengatakan komitmen Prabowo untuk keberlanjutan IKN tak perlu diragukan lagi. Bahkan, Prabowo, katanya, sudah punya rencana akan merampungkan pembangunan IKN dalam 4 tahun.
Baca Juga: Dari Lembah Tidar, Prabowo Sampaikan Komitmen Rampungkan Pembangunan IKN dalam 4 Tahun
"Bagi beliau IKN adalah “Ibukota Politik. Oleh karen itu, selain gedung-gedung Eksekutif (yang sekarang hampir selesai), dalam 4 tahun kedepan OIKN harus merampungkan 2 cabang triaspolitika lainnya yaitu gedung-gedung Legislatif dan Yudikatif," lanjutnya.
Apabila target itu terpenuhi, harapanya nanti di 2028 secara efektif IKN sudah dapat digunakan sebagai lokasi kegiatan pemerintahan dan politik negara.
"Beliau (Prabowo) berharap Agustus 2028 Sidang Paripurna DPR/MPR sudah bisa diselenggarakan di IKN. Bahkan beliau berharap pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2029 diselenggarakan di IKN," tutupnya.
Sebelumnya, pada Jumat (11/10), Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) memastikan bahwa pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur akan berlanjut pada periode pemerintahan mendatang.
“Tidak ada keraguan bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara terus berlanjut dan selesai sempurna sebagai kota dunia untuk semua,” kata Staf Khusus Kepala OIKN dan juru bicara Otorita IKN Troy Pantouw dalam rilis pers diterima di Jakarta, Jumat.
Selain itu, ia mengatakan Otorita IKN juga terus berupaya menarik investor domestik dan asing untuk berinvestasi di Nusantara, menjadikannya sebagai super economic hub yang berpotensi menggerakkan roda ekonomi nasional.