Jepang Ketar-Ketir! Ribuan Pasukan Korut Pergi ke Rusia, Bakal Ancam Keamanan Asia Timur?

Bella Suara.Com
Jum'at, 25 Oktober 2024 | 17:17 WIB
Jepang Ketar-Ketir! Ribuan Pasukan Korut Pergi ke Rusia, Bakal Ancam Keamanan Asia Timur?
Ilustrasi Tentara Korea Utara. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jepang mengungkapkan keprihatinan seriusnya terkait indikasi bahwa tentara Korea Utara saat ini berada di Rusia, menjelang kemungkinan penempatan mereka di Ukraina.

Dalam pernyataan resmi pada hari Jumat, Sekretaris Kabinet Jepang Yoshimasa Hayashi menyatakan bahwa pemerintah Jepang sedang memantau dengan seksama pengiriman tentara Korea Utara ke Rusia, termasuk kemungkinan mereka terlibat dalam agresi Rusia terhadap Ukraina.

"Perkembangan terbaru dalam kerjasama militer antara Rusia dan Korea Utara, termasuk situasi ini, tidak hanya mengundang deteriorasi lebih lanjut dalam situasi di Ukraina, tetapi juga sangat mengkhawatirkan dari sudut pandang keamanan di kawasan sekitar Jepang," kata Hayashi.

Sebagai respons terhadap situasi yang berkembang, Jepang berkomitmen untuk terus mengumpulkan dan menganalisis informasi yang relevan, serta bekerja sama dengan komunitas internasional untuk memastikan implementasi penuh resolusi Dewan Keamanan PBB dan mewujudkan perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Ukraina secepat mungkin.

Baca Juga: 3 Film dan Drama Jepang Dibintangi Hana Sugisaki Tayang 2024, Ada Unmet

"Invasi Rusia ke Ukraina adalah tindakan yang sangat keterlaluan yang mengguncang dasar-dasar tatanan internasional," ujar Hayashi.

Informasi terbaru dari agen intelijen Seoul menyebutkan bahwa sekitar 3.000 tentara Korea Utara saat ini sedang menjalani pelatihan di Rusia, dengan kemungkinan mereka segera dikerahkan ke garis depan melawan Ukraina. Diperkirakan ribuan tentara tambahan akan dikirim pada bulan Desember.

NATO dan Washington juga telah mengkonfirmasi bahwa tentara Pyongyang sedang menjalani pelatihan di Rusia, memperingatkan bahwa jika mereka bergabung dalam pertempuran melawan Kyiv, hal itu bisa menjadi eskalasi berbahaya dalam perang yang berkepanjangan ini.

Ukraina sendiri telah melaporkan bahwa tentara Korea Utara telah tiba di zona pertempuran di wilayah perbatasan Kursk, di mana Moskow kesulitan untuk menghadapi perlawanan pasukan Ukraina selama berbulan-bulan.

Korea Utara, yang telah menandatangani perjanjian pertahanan bersama dengan Rusia, sudah lama diyakini memberikan dukungan persenjataan kepada Moskow untuk invasinya. Namun, kehadiran tentara di lapangan akan menandai eskalasi baru dalam konflik ini, yang tentunya akan berpengaruh pada stabilitas kawasan dan tatanan dunia secara keseluruhan.

Baca Juga: Rusia Luncurkan Serangan Drone Bertubi-tubi ke Ibu Kota Ukraina

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI