Xi Jinping Perintahkan Pasukan Siap Perang, Taiwan Makin Terancam?

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Minggu, 20 Oktober 2024 | 04:50 WIB
Xi Jinping Perintahkan Pasukan Siap Perang, Taiwan Makin Terancam?
Presiden Cina, Xi Jinping. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Tiongkok Xi Jinping menyerukan minggu ini agar pasukan memperkuat kesiapan mereka untuk berperang, media pemerintah melaporkan hari ini, hanya beberapa hari setelah Beijing menggelar latihan militer berskala besar di sekitar Taiwan.

Xi menyampaikan komentarnya saat mengunjungi brigade Pasukan Roket Tentara Pembebasan Rakyat pada hari Kamis, menurut penyiar milik pemerintah CCTV.

Xi mengatakan militer harus secara komprehensif memperkuat pelatihan dan persiapan untuk perang, serta memastikan pasukan memiliki kemampuan tempur yang solid, media pemerintah CCTV melaporkan.

"Prajurit harus meningkatkan pencegahan strategis dan kemampuan tempur mereka," kata Xi.

Baca Juga: Menang Tipis, Pemain China Sesumbar Kualitasnya di Atas Pemain Naturalisasi Indonesia

Tiongkok, yang mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, telah meningkatkan unjuk kekuatannya di sekitar pulau yang diperintah sendiri itu dalam beberapa tahun terakhir.

Ilustrasi - Bendera China dan Taiwan. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/as.)
Ilustrasi - Bendera China dan Taiwan. (ANTARA/Reuters/Dado Ruvic/as.)

Pada hari Senin, Beijing telah mengerahkan jet tempur, pesawat nirawak, kapal perang, dan kapal penjaga pantai untuk mengepung Taiwan, putaran keempat latihan perang berskala besar di sekitar pulau demokrasi itu hanya dalam waktu dua tahun.

Para pemimpin komunis Tiongkok bersikeras bahwa mereka tidak akan mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kendali Beijing.

Xi pada hari Kamis mengatakan militer Tiongkok harus sangat menjaga keamanan strategis dan kepentingan inti negara, menurut laporan CCTV.

Perselisihan antara Tiongkok dan Taiwan bermula dari perang saudara di mana pasukan nasionalis Chiang Kai-shek dikalahkan oleh pejuang komunis Mao Zedong dan melarikan diri ke pulau itu pada tahun 1949.

Baca Juga: 3 Drama China yang Dibintangi Liu Xue Yi di Youku, Terbaru Kill Me Love Me

Tiongkok dan Taiwan telah diperintah secara terpisah sejak saat itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI